Danrem 032/Wirabraja: Cetak Sawah Bagian Dari Pertahanan Pangan Bangsa

DHARMASRAYA - Gerakan tanam padi serentak pada lahan sawah cetak baru se wilayah Kodam I Bukit Barisan, Senin 19 September 2016 dicanangkan di Kelompok Tani Jambu Air, Jorong Sawah Banda, Nagari Ampang Kuranji, Kecamatan Koto Baru, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat.

Turut hadir pada acara Ketua Tim Cetak Sawah Nasional Brigjen TNI Bangun Pratigno, Kepala BPTP Sumatera Barat Hardianto, Ketua DPRD H. Masrul Maas, Forkopimda Kabupaten Dharmasraya, pimpinan organisasi kemasyarakatan dan para ketua kelompok tani se Kabupaten Dharmasraya.

Pada kesempatan tersebut, Danrem Brigjen Bakti Agus Fadjari mengatakan, cetak sawah ini merupakan bagian dari upaya memantapkan ketahanan pangan nasional. Selama ini pemerintah memandang perlu memantapkan ketahanan pangan agar Indonesia bedaulat di bidang pangan.

Mewakili Pangdam I Bukit Barisan, Danrem 032/ Wirabraja Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari, didampingi Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan melakukan pencanangan tersebut.

"Jika pangan kita lemah, kita bisa dijajah negara lain. Artinya, kita akan menjadi sasaran pemasaran bagi bangsa lain khususnya di bidang pangan. Namun jika pangan kita kuat, maka kita bisa menaklukkan bangsa lain," kata Brigjen Bakti memberi gambaran.

Itulah sebabnya, Kementerian Pertanian yang bertanggungjawab terhadap ketahanan pangan, menggandeng TNI AD untuk mengawal peningkatan produksi beras.

"Alhamdulillah, memasuki tahun kedua kerjasama ini, Indonesia sudah bisa menjual pangan ke negera lain. Jadi kita tidak dijajah lagi oleh negara lain," kata orang nomor satu di jajaran Korem 032/ Wirabraja ini. (***)