Suhaimi Meninggal Dunia di Mekkah

Ketua kloter Haji kota Payakumbuh, Edi Satriadi, kepada sejumlah wartawan via telepon genggamnya, melalui Kabag Kesra Devitra Selasa kemarin. mengatakan, Suhaimi baru usai shalat malam saat ajal menjemputnya. “Abis shalat malam, beliau sesak nafas dan dilarikan ke rumah sakit terdekat. Tapi nyawanya sudah tak tertolong.

 

Kepergian Suhaimi meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, terutama bagi istrinya, Ramadani, dan tiga orang anaknya. Apalagi mereka tidak sedang bersama sang kepala keluarga di saat-saat terakhirnya dan tidak pula berjumpa dengan jenazahnya yang langsung dikebumikan disana.

 

Pemko dan Kementerian Agama kota Payakumbuh beserta jajaran mengucapkan belasungkawa yang sebesar-besarnya atas kepergian Suhaimi. Semoga Almarhum khusnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran.

 

Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi dan Wawako H. Suwandel Muchtar  yang dikabari dengan berita duka itu, langsung menyampaikan rasa belangsungkawanya kepada keluarga. Isteri almarhum, Ramadani, saat ini masih tercatat sebagai staf kelurahan Koto Kociak Kubu Tapak Rajo.”Kami jajaran pemko dan keluarga menyampaikan duka yang dalam atas kepergian Suhaimi,” sebut walikota dikutip kabag kesra.***