PADANG - Selasa (23/08/2016) Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit membuka secara resmi kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bagi Aparatur Sipil Negara. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Badan Pendidikan dan Pelatihan Prov. Sumbar. Nasrul Abit didampingi langsung oleh Kepala Badan Diklat Prov.Sumbar Rosman Efendi. Kagiatan ini diikuti oleh perwakilan dari setiap SKPD dilingkungan Pemprov.Sumbar.
Dalam laporannya Rosman Efendi mengatakan, kegiatan FGD tersebut juga dilaksanakan disetiap kabupaten/Kota di Sumatera Barat. “Kegiatan FGD ini sama seperti kita melakukan penyusunan program kerja, kegiatan pemerintahan, membahas mengenai hal-hal yang selama ini menjadi kendala dalam pelaksanakan pemerintahan terkait dengan kompetensi dan kinerja para ASN, maka hari ini dilakukan diskusi dengan setiap SKPD dilingkungan Pemprov Sumbar terkait dengan tema tersebut, selanjutnya nanti hasil dari diskusi ini kita sampaikan kepada Gubernur dan Wakil Gubernur apa-apa saja diklat yang dibutuhkan oleh SKPD masing-masing, tentunya sesuai dengan kompetensi masing-masing yang dibutuhkan oleh SKPD.”
“Diharapkan adanya suatu komitmen, kesepahaman bersama terkait hal diskusi ini nantinya. Dan diharapkan hasil dari diskusi kita ini dapat kita terapkan guna perbaikan dalam pengembangan kompetensi ASN di lingkungan Pemprov Sumatera Barat,” tambah Rosman Efendi.
Selanjutnya Wakil Gubernur Sumatera Barat dalam sambutannya mengatakan, FGD ini sangat menentukan arah kebijakan, selain itu juga menjadi masukan bagi para pengambil kebijakan dalam mengambil kebijakan, apakah keputusan yang akan diambil tersebut benar atau melanggar undang-undang.
“Saya mengharapkan pegawai yang dapat memberikan masukan dan saran bagi atasannya, bukan hanya diam-diam saja, ketika rapat ketika diskusi saat diminta masukan hanya diam-siam saja, saya menganggap ASN yang seperti itu berarti dia tidak mampu bekerja, tidak memiliki kompetensi yang baik. Saya tidak mengharapkan hal yang demikian. Sebagai ASN itu harus mampu memberikan pendapat, masukan dan saran, sehingga dapat membantu atasan dalam mengambil kebijakan yang benar, bukan malah mengambil kebijakan yang menyalahi undang-undang,” tegas Nasrul Abit.
Nasrul Abit berpesan, Mudah-mudahan dengan adanya FGD ini dapat menghasilkan kesimpulan yang membangun, memberikan perbaikan dan kemajuan kompetensi bagi para ASN dilingkungan Pemprov Sumatera Barat dalam menjalani tugasnya sebagai ASN yang berkualitas. ***
