Harkopnas Ke-69 Dimeriahkan dengan Beragam Kegiatan
 |
| Dahler--Kadis Kopreasi UMKM dan Koperindag Payakumbuh. (bdn) |
Kamis, 04 Agustus 2016 13:48 WIB
Penulis: Bayu De Nura
Penulis: Bayu De Nura
PAYAKUMBUH---Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Perindag Kota Payakumbuh, H. Dahler. SH, mengatakan, hari koperasi jatuh pada tanggal 12 juli akan diperingati bulan Agustus, karena bulan kemarin bulan Ramadhan, Harkopnas ke 69 dengan tema “Reformasi Koperasi Mewujudkan Ekonomi berdikari,”.
Hal tersebut dikatakan Dahler kepada GoSumbar diruang kerjanya, Rabu (3/8), dia menilai, koperasi sangat cocok dengan budaya minang, yang selalu mengedepankan musyawarah mufakat dalam mengambil keputusan. Semangat kegotongroyongan dalam koperasi itu, relevan dengan budaya atau karakter masyarakat minang.
Ditambahkan Dahler didampingi kabid koperasi Dra. Adriati, data di Dinas Koperasi, UMKM dan Perindag Payakumbuh, saat ini tercatat 156 koperasi, dan 132 di antaranya 132 koperasi yang sehat dengan total 18.635 anggota.
Ke-132 koperasi aktif itu, total aset atau modal usahanya berjumlah Rp182.122.958.165. Dalam meningkatkan kesejahteraan anggota, di antara koperasi yang aktif itu mampu menyaluarkan kredit buat anggota, maksimal Rp200 juta. Pinjaman besar ini, diarahkan untuk kegiatan produktif, bukan konsumtif.
Terhadap koperasi yang tidak aktif, sudah dibekukan. Sepanjang 2016, Dinas Koperasi sudah membubarkan 10 koperasi. Namun, sepanjang tahun yang sama juga terbentuk 10 koperasi baru, tambah Adriati.
“Peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) yang ke 69 ini akan diikuti lebih kurang 100 koperasi yang ada di Kota Payakumbuh dan antar SLTA se Kota Payakumbuh.” ujarnya.
Dia menjelaskan, banyak kegiatan yang akan dilakukan menjelang Harkopnas seperti, lomba tangkas terampil (10/8) - (11/8) yang pesertanya Koperasi dan SLTA se Kota Payakumbuh dan lomba lari 5km tingkat siswa SLTA Kota Payakumbuh dan anjang sana (27/8), dan untuk hari puncaknya gerak jalan bersama masyarakat Kota Payakumbuh digelar (28/8),” jelasnya.
“Harkopnas hendaknya jangan sekadar seremoni, namun lebih pada bagaimana meningkatkan semangat koperasi sebagai satu bagian pembangunan ekonomi di Indonesia,” harap Adriati.***
| Editor | : | M.Siebert |
| Kategori | : | Ekonomi, Payakumbuh |
