Setelah Puluhan Tahun Menunggu, Akhirnya Kota Bukittinggi Raih Penghargaan Adipura

BUKITTINGGI - Puluhan tahun menunggu, pada Jumat 22 Juli 2016, Kota Bukittinggi akhirnya menerima penghargaan Adipura Kirana dalam bentuk piala, sebagai kota yang memenuhi lingkungan bersih dalam menunjang sektor kepariwisataan.

Warga Bukittinggi patut bergembira, karena mimpi meraih Adipura selama 20 tahun jadi terwujud, padahal di waktu sebelumnya sempat tersandung karena masih melakukan open dumping (pembuangan sampah di alam terbuka). Namun pasca keluarnya UU No 18 Tahun 2008 terkait pelarangan pembuangan sampah di alam terbuka, Pemko Bukittinggi pun segera berbenah dan membuang sampah tersebut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Limbukan, Payakumbuh.

“Alhamdulillah, setelah 20 tahun menunggu, akhirnya pada tahun 2016 ini Bukittinggi kembali meraih Piala Adipura. Ini berkat kerja keras dari semua pihak dan saya sangat berterima kasih kepada petugas kebersihan dan seluruh pihak serta kepada seluruh warga Bukittinggi yang telah bekerja keras menciptakan Bukittinggi sebagai kota yang bersih,” kata Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias, Jumat 22 Juli 2016.

Wako Ramlan menilai, penghargaan Adipura yang diterima Bukittinggi bukan merupakan akhir sebuah pekerjaan, melainkan langkah awal yang harus ditingkatkan. Terciptanya lingkungan bersih juga diharapkan bisa mengembalikan kepercayaan pengunjung yang selama ini banyak meninggalkan Kota Bukittinggi.

“ Kedepannya, tumpukan sampah tidak akan ditemui lagi di pinggir jalan. Akan ada becak motor yang menjemput ke rumah warga dan itu nantinya akan dikelola oleh lurahnya masing-masing. Sementara untuk sampah kawasan pasar akan tetap dikoordinir oleh dinas terkait,” ungkap Ramlan.

Pemko Bukittinggi melalui Walikota Ramlan Nurmatias dan Wakil Walikota Irwandi menerima penghargaan Adipura yang langsung diserahkan oleh Presiden Joko Widodo di Kabupaten Siak-Riau siang tadi.

Pemko Bukittinggi juga berencana membuat acara seremonial penyambutan Adipura di Kota Bukittinggi, Sabtu 23 Juli 2016 di Lapangan Kantin Bukittinggi. (**)