Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Olahraga
19 jam yang lalu
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
2
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
Olahraga
19 jam yang lalu
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
3
Dapak Izin SC Heerenveen, Nathan Siap Bela Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
1 jam yang lalu
Dapak Izin SC Heerenveen, Nathan Siap Bela Timnas U 23 Indonesia
4
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
45 menit yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
5
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
1 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
6
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
53 menit yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Lingkungan

Pemkab-Unand Teken Kerjasama: Sungaikamuyang Bakal "Disulap" Jadi Kawasan Agrowisata

Pemkab-Unand Teken Kerjasama: Sungaikamuyang Bakal Disulap Jadi Kawasan Agrowisata
Foto Bersama Wakil Bupati Limapuluh Kota dengan Rektor Unand, Prof Dr Tafdil Husni, Kepala Dinas Pertanian, Camat Luak, unsur Muspika, Walinagari hingga para tokoh masyarakat.(tri)
Jum'at, 22 Juli 2016 11:23 WIB
Penulis: Tri nanda
LIMA PULUH KOTA-- Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota, mulai serius menggarap potensi nagari guna memajukan ekonomi melalui pengembangan kawasan agrowisata. Sebagai pilot project, Pemkab Limapuluh Kota mulai menjajaki kerjasama dengan Universitas Andalas (Unand) Padang.

Upaya kerjasama kali ini yakni dalam rangka mewujudkan pembangunan kawasan agrowisata di Jorong Sibaladuang, Nagari Sungaikamuyang, Kecamatan Luhak. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antar dua instansi terkait pengembangan kawasan agrowisata itu, digelar seiring peletakan batu pertama tanda dimulainya pembangunan kawasan agrowisata di daerah setempat, Rabu (20/7) sore.

Hadir dalam agenda itu, Wakil Bupati Ferizal Ridwan, Rektor Unand, Prof Dr Tafdil Husni, Kepala Dinas Pertanian, Camat Luak, unsur Muspika,  Walinagari hingga para tokoh masyarakat. Kemudian juga, turut disaksikan Ketua KAN Sungaikamuyang, para tokoh masyarakat, serta puluhan mahasiswa Unand yang tengah mengikuti kegiatan KKN di nagari setempat.

Wali nagari Sungaikamuyang, mengaku sangat mendukung kerjasama antara Pemkab dengan Unand, agar rencana kawasan agrowisata yang terletak di tanah ulayat seluas 96 Hektar di daerah kaki Gunung Sago itu dapat segera terwujud. Dia menyebut, selama ini pemerintah nagari bersama unsur masyarakat terus mendorong pemerintah daerah agar merealisasikan wacana tersebut di daerahnya.

Rencana pengembangan kawasan agrowisata ini, katanya, bahkan sudah dimasukkan ke dalam Peraturan Nagari (Pernag). Sedianya, ia berharap, dibangunnya kawasan agrowisata nantinya bisa menopang pendapatan dan perekonomian masyarakat, yang selama ini mayoritas cuma bekerja tani perkebunan.

Wakil Bupati Ferizal Ridwan menyebut, Pemkab akan serius mewujudkan pelbagai program yang menyangkut pengembangan ekonomi kemasyarakatan dari tingkat kecamatan, nagari hingga jorong. Apalagi melalui kerjasama dengan pihak Universitas Andalas, yang sudah mempunyai kajian secara akademik.

Ferizal mengaku apresiasi atas kepedulian Universitas Andalas terhadap pembangunan di daerah Limapuluh Kota. "Berikut juga kepada walinagari Sungaikamuyang yang telah memasukkan wacana tersebut ke dalam Pernag serta RPJM Nagari, sesuai UU No 6 tahun 2013 tentang Desa dan UU No 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah," kata Ferizal dalam sambutannya.

Wabup meminta, Badan Musyawarah (Bamus) ikut mendukung serta berperan aktif dalam pemerintahan nagari. Adanya kerjasama dengan Universitas Andalas, masyarakat serta perantau juga diminta ikut berpartisipasi baik dalam bentuk dukungan maupun masukan sehingga tercipta gerakan 'sato sakaki, mambangun nagari'.
 
"Kepada perangkat kerja di nagari, segeralah buat pemetaan atau rencana pengembangan agrowisatanya. Seperti rencana pemetaan untuk pembangunan rumah pohon, home stay, taman labirin, wisata berkuda, flying fox, paninjauan, rumah kayu, wisata strawbery, hotel, wisata ternak atau kawasan motorcross. Nanti baru kita bahas fasilitas penunjangnya," sebutnya.

Rektor Unand, Prof Dr Tafdil Husni, mengatakan, pengembangan kawasan agrowisata di Sungaikamuyang akan terwujud apabila memperoleh dukungan masyarakat serta pemerintah daerah. Program ini juga akan berpengaruh besar terhadap perekonomian masyarakat jika serius dikembangkan. Apalagi Sungaikamuyang memiliki potensi alam yang cukup memadai.

Dia berharap, ke depan pemda mampu membangun investasi, sarana-prasarana serta akses jalan menuju lokasi agrowisata ini. "Majunya wisata juga tergantung perilaku masyarakatnya. Yaitu keramah-tamahan masyarakat serta tidak adanya premanisme," ungkap Tafdil, Rektor yang merupakan urang sumando Luak Limopuluah.***

Editor:M. Siebert
Kategori:Lingkungan, Limapuluh Kota
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/