Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
7 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
5 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
4
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Sepakbola
4 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Umum

Momen Ramadan, Bupati Solok Serahkan Insensif Bagi Pelaku Keagamaan

Momen Ramadan, Bupati Solok Serahkan Insensif Bagi Pelaku Keagamaan
Bupati Solok, H. Gusmal di hadapan pelaku keagamaan se-Kabupaten Solok di Masjid Nurul Mukhlisin Koto Baru saat menyerahkan intensif bagi pelaku keagamaan.
Jum'at, 17 Juni 2016 11:37 WIB
Penulis: W Leto Tapays

SOLOK - Sebanyak 2.200 pelaku keagamaan se-Kabupaten Solok menerima intensif tahunan. Mereka terdiri dari iman, khatib, garin, guru TPA dan MDA. Masing-masing menerima Rp720.000.

"Para pelaku keagamaan di Nagari adalah pejuang bagi masyarakat," ujar Bupati Solok, H. Gusmal saat menyerahkan intensif kepada pelaku keagamaan dari seluruh nagari di Kabupaten Solok, Rabu (15/6/2016) di Masjid Agung Nurul Mukhlisin, Koto Baru.

Sebgai pejuang di bidang keagamaan sudah sepantasnya menerima intensif ini. Masyarakat diharapkan bisa pula menghargai para pelaku keagamaan ini.

Pemerintah, jelas Bupati, mengucapkan terimakasih kepada pelaku Agama yang telah berjuang menciptakan kehidupan keagamaan yang sesuai dengan program empat pilar pembangunan.

"Jangan dilihat dari jumlahnya," ujar Bupati Gusmal. Sekalipun dari segi jumlah termasuk kecil, bersyukurlah karena Kabupaten Solok termasuk daerah yang tetap memberikan insentif kepada pelaku keagamaan.

Sementara Kabag Kesra, H. Suharmen melaporkan jika sebanyak 2200 Orang pelaku keagamaan di Nagari yang terdiri dari iman, khatib, garin, guru TPA dan MDA diberikan insentif. Mereka diberikan insetif sebanyak Rp.720 Ribu ditambah 1 Helai kain Sarung.

"Sekarang dibagikan untuk dua kecamatan yaitu kecamatan Kubung dan Gunung Talang," jelas Suharmen. Pelaku keagamaan yang menerima intensif sekarang ada 500 orang lebih. Siaanya akan diberikan oleh petugas yang akan diberikan langsung ke camat masing-masing. (***)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/