Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
2
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
19 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
3
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
20 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
4
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Olahraga
19 jam yang lalu
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Soal Nama Calon Kapolri, Komisi III Belum Terima Surat Rekomendasi dari Presiden

Soal Nama Calon Kapolri, Komisi III Belum Terima Surat Rekomendasi dari Presiden
Ilustrasi.
Selasa, 07 Juni 2016 10:50 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA- Terkait nama-nama calon Kapolri yang akan menggantikan posisi Jendral Badrodin Haiti yang akan pensiun pada bulan Juli 2016 ini, sejumlah anggota dewan di Komisi III DPR mengaku belum menerima surat rekom dari Presiden Jokowi.

Kepada Legislatif.co (GoNews Group), politisi Demokrat Ruhut Sitompul mengaku belum menerima surat tersebut. "Belum ada dan kami masih menunggu," ujarnya, Selasa (07/06/2016) di Gedung Parlemen Senayan Jakarta.

Masih menurut Ruhut dirinya juga belum mengetahui keputusan pemerintah soal pergantian Kapolri yang baru, atau memperpanjang jabatan Kapolri yang sekarang ini. "Suratnya kan belum ada, jadi mau gimana? Ya saya juga susah jawabnya, tapi pada dasarnya kita di Komisi III akan membahasnya nanti kalau sudah ada surat rekomendasi dari Presiden Jokowi," tukasnya.

Hal serupa juga dikataka politisi asal Gerindra Wenny Warouw, sampai saat ini pihaknya (Fraksi Gerindra, red) juga belum menerima surat tersebut. Namun ketika ditanya siapakah orang yang paling cocok menduduki jabatan Kapolri, dirinya menyebut Budi Gunawan masih layak.

"Kita tidak boleh mengenyampingkan azas praduga tak bersalah, Komjen Budi layak dicalonkan, saat ini kan tak ada lagi masalah hukum yang menjeratnya. Tapi itu tergantung Presiden, karena beliau yang punya hak itu," jawabnya.

Sementara itu anggota Komisi III DPR RI Aziz Syamsuddin juga mengaku semua masih bisa berpeluang tergantung siapa nama yang diusulkan Presiden. "Kita masih menunggu surat itu, jadi kita tidak bisa memberikan keputusan si A atau si B yang harus jadi Kapolri. Karena semua hak dan kewajibanya Presiden untuk memilih," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/