Home  /  Berita  /  GoNews Group

Bulan Bhakti Goro di Kota Padang Berhasil Himpun Dana Swadaya Rp12 Miliar

Bulan Bhakti Goro di Kota Padang Berhasil Himpun Dana Swadaya Rp12 Miliar
Walikota Padang H. Mahyeldi bersama Camat Padang Barat, Lurah dan LPM disela kegiatan monitoring BBGRM di Kelurahan Flamboyan Baru, Kecamatan Padang Barat, Sabtu (28/5). (Humas/Yurizal)
Minggu, 29 Mei 2016 08:58 WIB

PADANG - Pelaksanaan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) di Kota Padang berhasil menghimpun swadaya masyarakat dengan nilai Rp12 miliar terhitung sejak sejak 5 Mei 2016 hingga Sabtu (28/5/2016). Nilai tersebut sekitar 460 persen dari pembiayaan stimulan Rp3,6 miliar yang diberikan pemerintah untuk 104 kelurahan di 11 kecamatan se-Kota Padang atau masing-masingnya Rp35 juta.

"Alhamdulillah, pencapaian ini bukti meningkatnya partisipasi masyarakat untuk pembangunan. Kegiatan BBGRM memang bertujuan untuk menggelorakan semangat gotong royong dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan sekaligus menjadi gerakan nasional," kata Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah di sela kegiatan monitoring BBGRM di dua kelurahan di Kecamatan Padang Barat, yaitu Kelurahan Flamboyan Baru dan Kelurahan Ujung Gurun, Sabtu (28/5/2016).

Walikota menambahkan, disinilah peran lembaga kemasyarakatan atau Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) untuk menghimpun dan memberdayakan potensi-potensi dalam membangun lingkungan, baik berupa kegiatan fisik maupun non. Bentuk kegiatan berupa penyuluhan dan pembenahan lingkungan, seperti perbaikan riol, betonisasi, pembukaan jalan baru, pembangunan dan renovasi sarana umum lainnya.

"Berdasarkan usulan rencana kegiatan manunggal tahun 2016 ini, dari masing-masing kecamatan terhimpun sebanyak 359 kegitan,"katanya.

Dengan kegiatan inilah Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) sebagai wadah masyarakat berperan mengajak semua elemen untuk berpartisipasi dengan spontan dalam melaksanakan pembangunan lingkungan.

"Disinilah peran lembaga kemasyarakatan atau LPM sebagai wadah untuk menghimpun dan mengajak masyarakat dalam membangun lingkungan," tambahnya.

Pada kegiatan monitoring BBGRM ini, Walikota Padang dan Wakil Walikota Padang bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) beserta seluruh pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dibagi menjadi beberapa tim untuk melakukan monitoring di seluruh kecamatan. Masing-masing kecamatan dikunjungi dua kelurahan.

Jika Walikota Padang memimpin tim monitoring di Kecamatan Padang Barat, sementara Wakil Walikota Padang H.Emzalmi memimpin tim mengunjungi Kelurahan Balai Gadang dan Kelurahan Batipuh Panjang di Kecamatan Koto Tangah.

Wakil Walikota Emzalmi mengatakan, kunjungan monitoring dilakukan selain untuk bersilaturahmi juga guna mendengarkan langsung dari warga terkait kendala, permasalahan dan menampung masukan warga dalam pelaksanaan BBGRM. Dengan demikian masyarakat masing-masing kelurahan punya rasa memiliki dan bertanggung jawab terhadap lingkungannya.

"Diharapkan dengan kegiatan BBGRM akan menumbuhkan sikap kemandirian masyarakat," ujarnya.

Pada masing-masing kelurahan yang dikunjungi, tim monitoring juga membawa dan menyerahkan langsung bantuan sebesar Rp500 ribu untuk pembelian bahan material.
Sementara itu, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMP-KB) Kota Padang Muji Susilowati menjelaskan, kegiatan BBGRM di Kota Padang dilaksanakan secara serentak terhitung sejak 5 Mei hingga 4 Juni 2016 nanti yang didahului dengan pra BBGRM (5 Mei hingga 19 Mei 2016) dilanjutkan kegiatan BBGRM dari 21 Mei sampai dengan 4 Juni 2016.

"Jika pada kegiatan BBGRM tahun 2015 lalu, tercapai tingkat swadaya masyarakat 600 persen dan menjadi yang terbaik tiga kali berturut tingkat Sumbar untuk pelaksanaan BBGRM, maka tahun ini kita harapkan akan lebih jauh meingkat lagi," tutupnya. (DU)

Editor:Calva
Kategori:Padang, GoNews Group, Umum
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77