Kepala Sekolah Diminta Buat LPj Secara Benar

TANJUNG BALAI - Agar kalangan kepala sekolah tidak dituduh menyalah dan dikejar wartawan terkait tugasnya, maka diminta untuk membuat laporan pertanggungjawaban (LPj) secara benar.

Hal itu ditegaskan Wakil Walikota Tanjung Balai H Ismail saat membuka kegiatan sosialisasi tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) Wartawan bagi para Kepala Sekolah se Kota Tanjung Balai di aula Dinas Pendidikan Kota Tanjung Balai, Rabu (25/5/2016).

Hadir saat itu sekaligus menjadi narasumber Ketua Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi Sumatera Utara (PWI Sumut) H Hermansjah dan Ketua Dewan Kehormatan Provinsi PWI Sumut H Sofyan Harahap.

Menurut Ismail, kepala sekolah tak perlu su'uzon (berpikiran negatif, red) terhadap wartawan. “Terima wartawan dengan baik, tak perlu sembunyi-sembunyi. Jelaskan apa adanya. Tunjukkan LPj secara terbuka, tapi kalau minta foto kopi LPj tidak bisa karena harus ada persetujuan kepala daerah,” terangnya.

Wakil Walikota juga berharap agar kepala sekolah turut mendorong wartawan untuk bersikap profesional. “Undang-undang membuka kebebasan Pers salah satunya agar dapat berfungsi untuk melakukan pengawasan disamping sebagai lembaga ekonomi. Tugas kita juga untuk mendukung mereka agar bertugas secara profesional,” kata Ismail.

Wakil Walikota sekaligus berharap agar kepala sekolah, guru dan jajaran pendidikan tetap semangat bekerja karena menjadi tugas bersama untuk menciptakan generasi penerus bangsa yang berilmu dan berbudi pekerti yang baik di masa depan. (Fahmi)