Gubernur Resmikan Rumah Kemasan dan Promosi Dangung-Dangung
 |
| Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, didampingi Bupati Ferizal Ridwan resmikan rumah kemasan dan promosi Dangung-Dangung.(humas) |
Rabu, 18 Mei 2016 22:01 WIB
Penulis: Tri Nanda
Penulis: Tri Nanda
LIMAPULUH KOTA- Gubernur Irwan Prayitno meresmikan Rumah Kemasan dan Promosi Dangung-Dangung, Selasa sore (17/5). Hadir dalam kesempatan itu Bupati Irfendi Arbi, Kadis peternakan Drh. Erinaldi,MM, Kabiro Binsos, Kepala SKPD terkait pemkab Limapuluh Kota, Bank Nagari, Asuransi Jasindo, serta beberapa tokoh masyarakat setempat.Kepada Dinas Peternakan agar menyiapkan aturan terhadap keberadaan Rumah Kemasan dan Promosi ini sehingga dapat kegiatan dapat berjalan dengan baik dan tepat sasaran sebagaimana yang kita harapkan.
Kita menyadari produktifias masyarakat ini tidak akan dapat berkembang dengan baik jika tidak difasilitasi terutama dalam pengembangan kemasan produksi masyarakat untuk mendapat hasil yang lebih baik, ujaranya.
Gubernur Irwan Prayitno juga menceritakan beberapa kebijakan yang akan dilakukan setelah melakukan rapat dengan SKPD sektor ekonomi untuk menumbuhkan 1000 Minang Mart di Sumatera Barat. Minang Mart merupakan pola penjualan produksi petani dan masyarakat UKM, yang di perkotaan dapat terbuka selama 24 jam.
Kita menyiap sistem manajemen penjualan, modal kepada masyarakat karena Minang Mart dikelola masyarakat yang dipantau dan dievaluasi oleh pemerintah. Ini merupakan pola pembangunan pemberdayaan masyarakat dalam menumbuhkan perekonomian Sumatera Barat yang lebih baik lagi, dimasa- masa mendatang.
Antara Minang Mart dengan Rumah Kemasa dan Promosi ini akan ada saling keterkaitannya dalam pemasaran produksi masyarakat yang juga nanti didukung oleh Minang Mart. Mudah-mudah dalam waktu yang tidak terlalu lama kita akan melonching Minang Mart sebagai pola pertumbuhan perekonomian masyarakat Sumatera Barat, harapnya.
Bupati Irfendi Arbi dalam kesempaten itu menyampaikan, kunjungan pak gubernur menjadi sesuatu berkah dalam memajukan pembangunan di kabupaten Limapuluh Kota. Kita juga berharap pemerintah provinsi juga memikirkan jalan-jalan kami yang masih terlalu sempit, terutama pada daerah pariwisata.
Masalah tranportasi ini masih kendala dalam pelayana kunjungan wisata dan pengangkutan barang. Jika sudah masuk mobil berbadan besar jalan jadi macet dan arus jalan menjadi kurang lancar.
Limapuluh Kota merupakan daerah produksi rendang dan makanan lainnya, namun karena kurang fasiltas sehingga produksi masyarakat ini di jual di Kota Payakumbuh dan Kota Bukittinggi. Kita berharap dengan Rumah Kemasan dan Promosi masyarakat Limapuluh Kota dapat beraktifitas dalam menumbukan perekonomian masyarakat, karena uang dapat beredar didaerah ini. uangkapnya.***
Gubernur Irwan Prayitno dalam kesempatan itu menyampaikan, Rumah Kemasan dan Promosi ini akan dijadikan model percontoh bagi daerah-daerah dalam menumbuhkan kreatifitas masyarakat UKM terutama dalam menciptakan kemasan dan promosi yang baik dalam meningkatkan nilai tambah masyarakat.
| Kategori | : | Ekonomi, GoNews Group, Limapuluh Kota |
