Home  /  Berita  /  Hukum
Timah Panas Polres Limapuluh Kota Menyalak

Pelaku Perampokan dan Pemerkosaan Tewas

Pelaku Perampokan dan Pemerkosaan Tewas
Kapolres 50 Kota AKBP Bagus Suropratomo, S.Ik.
Jum'at, 01 April 2016 22:11 WIB
Penulis: Nur Akmal

LIMAPULUH KOTA—Sudah sekian lama menjadi intaian jajaran Polres Limapuluh Kota, akhirnya, timah panas tim buser Polres setempat menyalak, peluru tersebut diarahkan kepada dua dari tiga orang anggota pelaku kejahatan asal kenagarian Manggilang beberapa hari lalu.

Satu dari dua orang pelaku berinisial “RF” itu, tewas setelah kaki dan betisnya ditembak dua kali oleh tim buser, karena dianggap melakukan perlawan dengan menggunakan parang. Kasus ini terjadi di kabupaten Limapuluh Kota yang melakukan perampokan dan pemerkosaan di Pangkalan Koto Baru.

“Kedua orang yang diduga pelaku kejahatan itu adalah berinisial “AG” (30) dan “RF” (32).  Khusus untuk “RF”, dilaporkan tewas setelah melakukan perlawanan kepada petugas, tanpa membuang waktu tim buser langsung menembaknya hingga tewas, “ujar Kapolres Limapuluh Kota AKBP Bagus Suropratomo Oktobrianto, kepada sejumlah wartawan, dalam konfrensi pers, Kamis (31/3) sore, sekira pukul 16.00 WIB.

Dijelaskan Kapolres, kedua pelaku ditangkap di dua lokasi berbeda, dalam kawasan Provinsi Riau, pada Rabu (30/3) sore sekitar pukul 16.00 WIB dan Kamis (31/3) dini hari sekira pukul 02.00 WIB. Pelaku yang ditangkap pertama kali, adalah “AG”. Dia ditangkap tanpa perlawanan di rumah kontrakannya, dalam kawasan Lagoka, Tampan, Pekanbaru, Riau.

Kapolres yang didampingi Wakapolres Kompol Iwan Ariyhandi, Kasatreskrim AKP Dicky Fertoffan Bachriel dan Kasubag Humas Iptu Efrizul, untuk tersangka “RF”, ditangkap di tempat persembunyiannya, dalam kawasan Desa Tambak Langgam, Riau. Tepatnya di perkebunan sawit.

“Setelah menangkap “AG”, anggota kami menggerebek persembunyian “RF”. Saat digerebek, “AF” memberikan perlawanan dan mengacungkan parang (golok) kepada petugas. Anggota kami memberikan peringatan, namun tidak diindahkan,” jelas Kapolres.

Karena terancam, tim buser akhirnya dengan terpaksa melumpuhkan pelaku “RF” dengan timah panas. Tersangka ditembak dua kali di bahagian paha dan lututnya. “Untuk kemudian, anggota berupaya membantu keselamatan yang bersangkutan,”tambah Kapolres.

“Ketika pelaku yang kena tembak tersbut dibawa ke Rumah Sakit  Bhayangkara, ternyata tersangka dalam perjalanan menghembuskan nafas terakhirnya, karena akses jalan sangat jauh dari lahan sawit ke rumah sakit terdekat, “papar Kapolres.***

Editor:M.Siebert
Kategori:Hukum, GoNews Group, Limapuluh Kota
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/