Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Banjir Kepung Kota Padang, Ini Penyebabnya Kata Anggota DPRD Padang

Banjir Kepung Kota Padang, Ini Penyebabnya Kata Anggota DPRD Padang
Anggota DPRD Padang Zulhardi Latif meninjau banjir di Lubuk Tampurung
Rabu, 23 Maret 2016 10:50 WIB
Penulis: Agib M Noerman

PADANG - Curah hujan yang cukup tinggi memang menyebabkan sebagian kawasan di Kota Padang dilanda banjir. Namun, tingginya curah hujan bukan merupakan satu-satunya faktor. Ada faktor lain yang mengakibatkan banjir datang begitu cepat, seperti kerusakan hutan, sistem drainase yang buruk atau kawasan yang dilanda banjir merupakan daerah resapan air. Hal ini disampaikan anggota Komisi III DPRD Padang, Yendril. 

Yendril berpendapat, kerusakan hutan di hulu sungai menyebabkan laju air tidak terbendung. Kondisi ini diperparah dengan buruknya sistem drainase di Kota Padang. Belum lagi. normalisasi sungai yang masih belum terwujud.

"Adanya beberapa kawasan yang terletak di daerah resapan air juga menjadi faktor banjir dengan cepat memasuki daerah tersebut," kata politisi Partai Hanura ini.

Pada umumnya, lanjut Yendril, daerah yang terdampak banjir yakni kawasan perumahan seperti di Lubuk Buaya, Koto Tangah dan di Gunung Pangilun. Nah, tidak berfungsinya sistem drainase serta normalisasi sungai yang belum terwujud maka menyebabkan banjir.

Pembenahan dan pembangunan drainase di Padang tidak dapat tunda lagi. Untuk itu, satuan terkait diminta menginventarisir kondisi saluran drainase, baik sekunder maupun tersier. Selokan-selokan banyak dipenuhi oleh sampah. Karena itu, perlu data akurat terkait drainase yang ada berhubung ini menjadi bagian dari Pemko Padang. Bila betonisasi ditargetkan 2017, lanjutnya, drainase dan saluran air juga harus dituntaskan

Anggota DPRD Kota Padang Zulhardi Zakaria Latif memuji langkah Pemerintah Kota Padang dan jajarannya dalam mengatasi korban banjir di daerah tersebut. Ia menilai pemko cepat tanggap dalam membantu korban banjir.

"Pemko cepat tanggap. Jajaran pemko sudah pada turun semua, mulai dari BPBD-Damkar, BMP-KB, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, dan PDAM. Anggota KSB juga saya lihat sudah berjibaku di lapangan, Baznas pun saya lihat juga ada dilapangan," ungkap anggota Fraksi Partai Golkar Kota Padang, Selasa siang (22/3/2016).

Zulhardi Zakaria Latif sendiri meninjau banjir bersama Wakil Walikota Padang H Emzalmi Zaini, Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Pdang Iswandi Muchtar, Ketua Forum Komunikasi Anak Nagari (FKAN) Pauh IX Kecamatan Kuranji Evi Yandri Rajo Budiman, Camat Kuranji Deni, Sekcam Yoga Natasha Amin, Lurah, RT/RW, dan segenap pemuda.

Lokasi yang dikunjungi antara lain SMP Negeri 27 Padang, kawasan Guo, Gunung Sarik, Sungai Sapih, Lolo Ketek, dan lokasi lainnya. Ia mengatakan, banyak rumah warga yang terendam banjir, termasuk fasilitas pendidikan. Ketinggian air sekitar paha orang dewasa. (agb)

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77