https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Warga Baso Gempar, Jasad Tanpa Kepala Ditemukan Membusuk di Dasar Jurang

Warga Baso Gempar, Jasad Tanpa Kepala Ditemukan Membusuk di Dasar Jurang
Jasad tanpa kepala, tangan dan kaki yang ditemukan warga Puncak Sariak, Jorong Bukik Apik, Padang Tarok, Baso, Agam, Rabu 17 Februari 2016.
Kamis, 18 Februari 2016 15:57 WIB
Penulis: jontra
AGAM - Warga Puncak Sariak, Jorong Bukik Apik, Nagari Padang Tarok, Baso, Agam, digegerkan dengan penemuan mayat tanpa identitas berjenis kelamin laki-laki, Rabu 17 Februari 2016 malam dalam kondisi yang sangat mengenaskan.

Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi sudah tanpa kepala, tangan dan kaki. Tetapi masih terlihat memakai baju biru dongker, singlet berwarna coklat serta celana jeans pendek warna biru.

Menurut informasi yang berhasil dihimpun GoSumbar.com dari Kapolsek Baso, AKP Irsal, Kamis 18 Februari 2016, sesosok jasad tanpa identitas itu pada awalnya ditemukan oleh seorang petani bernama Pakiah yang hendak pergi ke ladangnya yang berada tidak jauh dari lokasi penemuan mayat itu.

Pakiah pada awalnya mencium bau yang menyengat. Setelah dicari asal bau tersebut, dia menemukan jasad yang sudah hancur bercampur tanah. Kemudian Pakiah melaporkan kepada tokoh masyarakat setempat, yang kemudian diteruskan ke Polsek Baso sekiar pukul 21.00 WIB.

Irsal juga menyebutkan saat ditemukan jasad itu dalam keadaan tertelungkup di dalam jurang dengan kedalaman sekitar 30 meter, kondisi jasad itu sudah membusuk dan sulit dikenali identitasnya, diperkirakan dia sudah meninggal lebih dari sepuluh hari.

Jalannya proses evakuasi mayat tersebut dibantu oleh Personil dari BPBD Agam dan Bukittinggi ini cukup memakan waktu yang lama, karena lokasi penemuan mayat itu yang berada di dasar jurang, terangnya.

AKP Irsal mengatakan, hingga sore ini, kami masih mengumpulkan informasi dan mencari kelengkapan tubuh jasad yang tak dikenal itu, di tempat penemuan mayat.

Dugaan sementara cukup banyak, bisa jadi jasad tersebut korban pembunuhan atau dimakan binatang buas. Hingga saat ini, mayat tersebut masih dalam proses autopsi di RSAM Bukittinggi, pungkasnya.(**)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/