Home  /  Berita  /  GoNews Group
Indonesia Wonderful 2016

Menpar Arief Yahya: Palembang Sudah Memenuhi Syarat Kawasan layak Wisata, Dengan Semakin Kuatnya 3A

Menpar Arief Yahya: Palembang Sudah Memenuhi Syarat Kawasan layak Wisata, Dengan Semakin Kuatnya 3A
Musi Jazz Festival Sriwijaya Palembang tahun 2015 yang lalu.
Minggu, 14 Februari 2016 15:23 WIB
Penulis: Daniel Caramoy
JAKARTA- Menpar Arief Yahya selalu mengingatkan bahwa tiga syarat sebuah kawasan layak menjadi destinasi wisata adalah 3A. Atraksi, Akses, dan Amenitas. Sejauh ini Kota Palembang Sumatera Selatan, dianggap sudah mulai menerapkan 3A tersebut.

"Saya senang, karena banyak daerah sudah mulai menggunakan pendekatan itu. Sumsel dengan Kota Palembang misalnya, dimana mereka sudah memiliki akses bagus juga rajin membangun atraksi yang menarik," kata Menpar Arief Yahya, Minggu (14/02/2016).

Menteri Pasriwisata yang juga mantan Dirut Telkom itu mencontohkan, ada pagelaran pentas Musi Jazz Sriwijaya Festival 2016 yang akan digelar pada 27 Februari 2016. Jadi menurut Arief Yahya, Sumsel tidak hanya identik dengan Jembatan Ampera dan Kuliner empek empek saja. Sebab, wisata lain juga banyak tersedia. "Kalau itu sudah menjadi kalender tahunan, maka akan ada banyak fans dari seluruh dunia yang akan datang. Syaratnya, ya dipromosikan dengan baik," jelas Arief Yahya, yang mengaku siap membantu promosi sesuai target market.

Musi Jazz Sriwijaya Festival memang belum setenar Java Jazz Festival yang sudah mendunia. Pamornya belum sedahsyat New Orleans Jazz di Amerika Serikat. Namun, soal kemasan, Musi Jazz Festival tak kalahglamornya. Di tempat inilah para pencinta musik jazz nantinya akan bertemu dan berkumpul sama-sama.

Karenanya, pada 27 Februari 2016, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Selatan berencana menggelar iven ini untuk yang kedua kalinya. “Ada peluang pasar yang besar di festival ini. Kami ingin mengangkatnama Indonesia serta Sumatera Selatan lewat jazz," terang Plt Kepala Disbudpar Sumsel Irene Camelyn kepada Legislatif.co (GoNews Group), Minggu (14/2/2016).

Berkaca dari pengalaman penyelenggaraan Musi Jazz Festival pada tahun 2015, konsep yang diterapkan ternyata sangat manjur menggaet wisatawan. Pada Musi Jazz Sriwijaya Festival 2015, hotel-hotel di Sumatera Selatan full book. Rental kendaraan kewalahan melayani pesanan.

Bukan hanya itu saja, tapi dari sektor ekonomi Sumsel juga semkain menggeliat dengan adanya acara tersebut.

Dari paparan Irene, ada sekitar 5.000 penonton yang memenuhi Gedung Palembang Sport and Convention Centre yang menjadi arena Musi Jazz SriwijayaFestival 2015. “Saat itu semua penonton terkesima dengan Balawan serta penyanyi jazz Ermy Kullit. Gedung Palembang Sport and Convention Centre penuh. Dari pukul 15.00 WIB sampai pukul 23.00 WIB tetap ramai, bahkan banyak yang menanyakan apakah Musi Jazz Sriwijaya Festival bisa digelar lagi di 2016,” terang Irene.

Nah, dengan tingginya antusias masyarakat, Musi Jazz Sriwijaya Festival 2016 akhirnya kembali digelar. Musisi yang akan manggung diseleksi sangatketat. Hanya musisi jazz yang memenuhi standar saja yang bisa tampil, salah satu syaratnya adalah memiliki jam panggung yang banyak dan profesional.

Sementara itu, Kedutaan Besar Amerika Serikat melalui Konsul Jendral untuk Sumatera juga akan digandeng. Hasilnya, Disbudpar Sumsel sukses mendatangkan Soul Inscribed, musisi jazz semi hip hop dan R&B asal New York, Amerika Serikat.

Band yang digawangi Baba Israel, Duv, Sean Nowell dan Yakoitu identik dengan dua vokalis dan dua multi instrumentalis. "Untuk Indonesia ada Ermy Kullit, Heri Polando dan Djaduk Ferianto. Pokoknya bakal seru deh,” tambah Irene.

Pada Musi Jazz Sriwijaya Festival 2016 tetap akan menampilkan kolaborasi musik jazz dengan kesenian dan kebudayaan lokal Sumsel. Semua akan tampil di tiga panggung yang akan berbalut budaya Sumsel. "Lokasinya tetap Gedung Palembang Sport and Convention Centre. Panggungnya akan berbentuk Rumah Ulu,Rumah Limas, Rumah Rakit. Semua akan dibalut dekor dengan huruf kadanga khas Sumsel,” bebernya.

Untuk pemasarannya sendiri, Irene mengaku sudah menggandeng travel dan selebritas blogger. Urusan tiket diserahkan ke travel. Sementara untuk promosi via dunia maya akan ‘dimainkan’ 10 selebritas blogger lokal.“Tahun lalu Musi Jazz Sriwijaya Festival dan brand Pesona Sriwijaya masuk trending topic Twitter loh. Antusias masyarakat sangat tinggi. Saya yakin tahun ini bisa lebih baik lagi," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77