Home  /  Berita  /  Umum

Padri Ditemukan Dalam Kondisi Tertimbun Pasir dan Kaki Keatas

Padri Ditemukan Dalam Kondisi Tertimbun Pasir dan Kaki Keatas
Jenazah Padri, warga GUnung Malintang yang hanyut dan tenggelam Minggu (7/2), baru ditemukan Rabu (10/2) siang.
Rabu, 10 Februari 2016 15:32 WIB
Penulis: M.Siebert

PANGKALAN – Akhirnya jasad remaja tanggung bernama Padri (16) , warga Gunung Malintang, Kecamatan Pangkalan Kotobaru yang tenggelam di aliran Batang Maek sejak Minggu (7/2) lalu, ditemukan dalam kondisi telah menjadi mayat. Ketika jasad korban ditemukan pertama kali oleh seorang pemuda bernama Anton, warga setempat yang ikut bersama ratusan warga lainnya bergabung dengan Tim penyelamat gabungan  dari BPBD, Damkar, TNI dan Polri yang sudah bekerja keras sejak hilangnya korban di aliran sungai Batang Maek tersebut.

Camat Pangkalan Kotobaru,Andri Yasmen yang didampingi Kasi Trantib Kantor Camat Sudirman, kepada GoSumbar.Com , ketika diminta konformasinya, Rabu (10/2) sore, membenarkan, jasad korban ditemukan dalam kondisi tertanam di dalam tumpukan pasir, dengan kaki keatas. Selain itu, kondisi tubuh yang membiru dan perut yang mengelembung. Ditemukan  sekitar pukul 11.45 wib digelombang 12, dekat kuari Gunung Malintang sekitar 1,5 km dari TKP. Setelah dimbil visum et repertumnya  di Puskesmas Gunung Malintang, jasad korban dikebumikan di pandam pekuburan keluarga di Gunung Malintang.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, sejak kejadian, tim penyelamat terus mencari korban hingga sore hari. Namun, derasnya arus Batang Mahek ditambah debit air yang tinggi menyulitkan tim gabungan melakukan pencarian. Dan malamnya tim menghentikan pencarian,sehingga baru bisa dilanjutkan pencariannya sejak Rabu (10/2) pagi, sampai ditemukannya jasad korban.

Seperti diberitakan sebelumnya, Padri (16), pemuda asal Gunung Malintang, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Kabupaten Limapuluh  Kota, terseret air deras Batang Mahek, Minggu (7/2/2016) sekitar pukul 14.30 Wib.

Pemuda putus sekolah ini hilang terseret arus Batang Mahek setelah terjun dari atas jembatan gantung yang tidak jauh dari korban dan rekan-rekannya memancing ikan. Sebelum berenang, tiga orang rekannya berusaha melarang korban, malah saat dilarang korban memukul salah satu rekannya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/