Home  /  Berita  /  Hukum

Ngaku Asal Brunei dan Minta Petunjuk Jalan, Eh Ternyata Pelaku Hipnotis

Ngaku Asal Brunei dan Minta Petunjuk Jalan, Eh Ternyata Pelaku Hipnotis
Ilustrasi
Jum'at, 15 Januari 2016 08:38 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Aksi kejahatan dengan modus operandi gendam alias hipnotis kembali terjadi di Kota Pekanbaru-Riau. Berdalih minta ditunjukkan alamat, pelaku akhirnya berhasil membawa uang dan harta benda korbannya senilai Rp16 juta.

Warga Pekanbaru bernama Syafrida, hanya bisa termenung setelah menyadari kalau dirinya sudah jadi korban pelaku hipnotis. Gelang dan cincin emas serta uang miliknya hilang begitu saja, dengan taksiran kerugian senilai Rp16 juta.

Ini berawal ketika Syafrida tanpa sengaja bertemu dengan seseorang pria yang mengaku dari Negara Brunei Darussalam, Kamis (14/1/2016) kemarin. Atas dalih orang luar (pendatang), orang tak dikenal itu lalu minta ditunjukkan jalan.

"Korban bertemu dengan orang yang mengaku warga asing tersebut di depan Bank BTN, Pasar Sail, Jalan Hangtuah. Saat itu orang tak dikenal ini minta tolong menunjukkan alamat jalan ke Perawang," sebut Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono.

Keasyikan ngobrol membuat korban akhirnya terpedaya dan terhinotis oleh pelaku. Satu persatu perhiasan emas milik Syafrida dilucuti. Setelahnya, korban lalu digiring pelaku ke Pasar Buah dengan alasan untuk membeli buah. Setelah korban di dalam, pelaku pun kabur melarikan diri.

"Kejadian seperti ini sudah beberapa kali terjadi di Pekanbaru, kita harap agar masyarakat lebih waspada dan hindari berkomunikasi lebih dalam dengan orang tak dikenal, karena bisa saja mereka pelaku kejahatan. Lalu hindari juga menggunakan perhiasan berlebihan yang dapat memancing pelaku," singkatnya, Jumat (15/1/2016). ***

Kategori:Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/