Siang Ini, Beberapa SPBU di Bukittinggi Dipenuhi Antrean Kendaraan

BUKITTINGGI - Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Bukittinggi, Selasa 5 November 2015 pada pagi hari terlihat banyak yang kosong pasca pemerintah menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

Kekosongan BBM baik jenis premium solar dan pertamax, namun tidak merata di sejumlah SPBU, seperti SPBU ada yang kosong jenis pertamax sementara jenis Premium dan solar tersedia. Demikian pula sebaliknya.

Sejumlah SPBU yang mengalami kekosongan BBM di Bukittinggi, antara lain terpantau SPBU Bangkaweh, SPBU By Pass, SPBU Simpang Yarsi, SPBU Garegeh dan SPBU Simpang Gaduik. Dari pengumuman yang dibuat pemilik SPBU, disebutkan bahwa BBM sedang dalam pengiriman.

Salah seorang pemilik SPBU Alwi mengaku premium sedang dalam perjalanan menuju SPBU miliknya di jalan Simpang Yarsi Kota Bukittinggi.

“BBM sedang dalam pengiriman dan siang ini sudah masuk,” ungkapnya.

Alwi menjelaskan bahwa BBM kosong pasca pemerintah menurunkan harga BBM karena terlalu tinggi. Untuk menghindari kerugian, pihaknya menunda pengiriman BBM setelah harganya turun.

Kondisi yang terjadi, tak ayal membuat masyarakat sebagian kesal. Salah seorang warga yang hendak mengisi BBM Edi mengaku sebagai pengguna BBM merasa dirugikan, karena kondisi ini berbanding terbalik ketika tarif BBM mengalami kenaikan.

“Ketika harga naik, minyak aman-aman saja, sekarang baru saja di hari pertama, sudah kosong,” ujar Edi ketika ditemui di SPBU Simpang Yarsi.

Pantauan GoSumbar hingga pukul 16.00 WIB di SPBU Simpang Yarsi terlihat antrean kendaraan mengisi BBM di lokasi itu.(**)