Home  /  Berita  /  Peristiwa

Warga Koto Panjang Ikua Koto Gelar Pawai Obor dan Tahlil Tolak Bala’ Saat Malam Pergantian Tahun Baru

Warga Koto Panjang Ikua Koto Gelar Pawai Obor dan Tahlil Tolak Bala’ Saat Malam Pergantian Tahun Baru
Warga Koto Panjang menggelar Pawai Obor pada malam pergantian tahun baru yang disaksikan langsung Ketua DPRD Padang, Erisman
Jum'at, 01 Januari 2016 15:44 WIB
Penulis: Agib M Noerman

PADANG - Warga RT 03/ RW06 Koto Panjang, Ikua Koto Kecamatan Koto Tangah menggelar Pawai Obor dan Tahlil Tolak Bala' untuk menyambut pergantian tahun baru, Kamis (31/12/2015). Kegiatan keagamaan ini juga diikuti para santri Pondok Pesantren Perkampungan Minangkabau Yayasan Shine Al-Falah.

Dalam acara tersebut, tokoh ulama bersama warga melakukan Sholat Iysa berjama'ah, baca Surat Yasin dan berdo'a bersama sama memohon keselamatan, kemudian diakhiri dengan makan nasi bersama. Warga yang mengikuti acara Tolak Bala' itu sangat antusias. Mereka berkeliling kampung sambil membawa obor. Lafaz kalimat La ilaha illallah terdengar sepanjang kegiatan tersebut.

Ketua Pelaksana Pawai Obor dan Tahlil Tolak Bala' Syamsul Akmal mengatakan kegiatan ini bertujuan mengubah kebiasaan warga saat merayakan pergantian tahun baru cenderung jauh dari nilai-nilai agama. Terutama generasi muda, terkadang melakukan perbuatan yang dilarang agama seperti maksiat, minum-minuman keras.

"Jadi pada malam pergantian tahun baru ini kami tokoh agama dan masyarakat mencoba menghindari generasi muda dengan perbuatan yang dilanggar agama," tegasnya.

Warga Koto Panjang menggelar Tahlil Tolak Bala' untuk meminta perlindungan dari Allah SWT. Dengan membaca ayat-ayat Al Quran, warga berharap terhindari dari bencana.

Disela kegiatan tersebut, Kepala Kemenag Kota Padang Japeri Jaraf mengungkapkan kegiatan keagamaan yang dilakukan warga Koto Panjang ini patut dijadikan contoh oleh warga kampung lain. Hal ini sejalan dengan program Penko Padang yang menjadikan kota ini sebagai kota pariwasata yang religius.

"Tahun depan hendaknya, seluruh kecamatan dan instansi yang ada di Kota Padang menggelar Tahlil Tolak  Bala meminta perlindungan dari Allah dari bencana alam dan sebagainya," tegas Japeri.

Ketua DPRD Padang Erisman mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, pada era globalisasi sekarang kegiatan keagamaan mulai ditinggalkan anak muda. Generasi muda sekarang cenderung bersikap pesta pora padahal itu sangat merugikan.(agb)

Kategori:Padang, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/