Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSS Sleman Siapkan Kejutan Untuk Laga Lawan Madura United
Olahraga
24 jam yang lalu
PSS Sleman Siapkan Kejutan Untuk Laga Lawan Madura United
2
Usai Operasi Cedera Lutut, Dua Pemain PSIS Jalani Fisioterapis
Olahraga
24 jam yang lalu
Usai Operasi Cedera Lutut, Dua Pemain PSIS Jalani Fisioterapis
3
Eva Mendes Mundur dari Dunia Akting Demi Anak
Umum
19 jam yang lalu
Eva Mendes Mundur dari Dunia Akting Demi Anak
https://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77
Home  /  Berita  /  Umum

Siap Kucurkan Duit Rp1 Triliun, Qatar Investment akan Garap Kawasan Wisata Terpadu Kota Padang

Siap Kucurkan Duit Rp1 Triliun, Qatar Investment akan Garap Kawasan Wisata Terpadu Kota Padang
Pantai Airmanis, Padang.
Rabu, 07 Oktober 2015 11:17 WIB
Penulis: .
PADANG, GOSUMBAR.COM - Pemerintah Kota Padang menyiapkan MoU dengan Qatar Investment Authority (QIA) yang akan menanamkan modal untuk mengembangkan kawasan pariwisata terpadu di Kota Padang.

Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMP2T) Padang, Didi Aryadi menyebut, sudah ada kesepakatan investasi dengan pengusaha Qatar untuk mengembangkan kawasan wisata di Padang.

"Kesepakatan sudah ada, tinggal MoU saja, kami lagi persiapkan," kata Didi, Selasa (6/10/2015).

Dia mengatakan, MoU itu merupakan lanjutan setelah kunjungan Wali Kota Padang ke Doha untuk memaparkan potensi dan menindaklanjuti rencana kerja sama investasi tersebut. Dia mengungkapkan, dalam waktu dekat MoU itu ditandatangani.

Apalagi, akhir bulan ini digelar pertemuan menteri luar negeri negara kawasan Samudera Hindia atau Indian Ocean Rim Association (IORA) di Padang. Pemerintah setempat akan menggelar pertemuan khusus dengan perwakilan Qatar.

Adapun, daerah investasi yang ditawarkan adalah Pantai Muaro Lasak, Danau Cimpago, Pantai Purus, Pantai Muaro, Koto Tua Padang, Batang Arau, dan Taman Siti Nurbaya yang tergabung dalam KWT Gunung Padang.

Didi enggan menyebut berapa nilai investasi untuk pengembangan kawasan wisata tersebut, namun diperkirakan di atas Rp1 triliun yang dialokasikan untuk pembangunan resor, penataan objek, pusat perbelanjaan, taman, dan wahana permainan anak-anak dan hiburan keluarga.

Mahyeldi Ansharullah, Wali Kota Padang menyebut, pengembangan kota Bingkuang itu diarahkan ke sektor pariwisata, ekonomi kreatif, perdagangan, dan pendidikan.

"Potensinya di pariwisata, jadi prioritasnya adalah mengembangkan destinasi yang ada," katanya.

Dia mengatakan, untuk KWT Gunung Padang sudah ada kesepakatan dengan investor untuk menanamkan modal. Namun, belum dipastikan berapa nilai investasi yang akan digelontorkan.

Menurutnya, Pemkot Padang masih menyelesaikan feasibility study (FS) yang lebih lengkap untuk memastikan nilai investasi di kawasan tersebut, sebelum ada kesepakatan resmi.

Selain kerjasama dengan Qatar, Pemkot Padang juga menawarkan investasi pengelolaan kawasan Pulau Sikuai ke investor asal China. Termasuk juga pengelolaan Pantai Air Manis, Pantai Pasir Jambak, kawasan wisata alam Gadut. ***

Sumber:bisnis.com
Kategori:Padang, Umum
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77