Home  /  Berita  /  Umum

Kabut Asap di Padang Makin Pekat, Masyarakat Diimbau Gunakan Masker

Kabut Asap di Padang Makin Pekat, Masyarakat Diimbau Gunakan Masker
ilustrasi
Rabu, 07 Oktober 2015 10:36 WIB
Penulis: .
PADANG, GOSUMBAR.COM - Warga di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) merasakan kabut asap kiriman yang terus melanda daerah tersebut dalam minggu ini semakin pekat.

"Bila dibanding minggu lalu, saat ini kabut asap yang datang semakin membuat sesak napas dan mata perih," kata salah seorang warga yang bekerja sebagai petani Suardi, di Padang, Rabu.

Sebagai contoh katanya, Minggu lalu pergi bertani ke sawah dirinya tidak perlu menggunakan masker.

Akan tetapi sejak Senin (5/10) lalu harus menggunakan masker penutup untuk membajak, imbuhnya.

"Biasanya pada minggu sebelumnya melihat hamparan sawah begitu jelas, kali ini sedikit kabur dan berbau asap," katanya.

Dia mengaku sebelumnya tidak menggunakan masker karena udara dinilai masih bersih untuk dihirup, selain itu adanya asap pun tidak membuat mata perih.

Namun kali ini kata dia, penggunaan masker begitu penting untuk menghindari paparan langsung dari asap tersebut.

"Masker saat ini penting untuk menghindari agar tidak sakit, bila sampai sakit pekerjaan akan tertunda," ucapnya.

Senada dengan itu supir angkutan kota Youri menilai kepekatan asap tersebut terlihat dari jarak pandang.

Menurutnya pada beberapa lokasi tertentu, dirinya perlu menggunakan lampu di siang hari karena jarak pandang yang minim.

Selain itu katanya, bila terkena langsung udara menyebabkan mata perih.

Hal ini kata dia berbeda dengan minggu lalu yang masih cenderung bersih.

Sementara itu Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah mengimbau kepada warga yang tinggal di daerah tersebut untuk menggunakan masker saat berkendara.

"Hal ini perlu mengingat saat ini kabut asap di Padang telah berada pada tingkat yang mengkhawatirkan," katanya.

Kondisi ini terlihat dari kualitas udara yang mengalami penurunan dari 81,73 g/nm3 menjadi 209, 36 g/nm3.

Dimana kondisi tersebut katanya telah berada pada titik di atas baku mutu normal yakni 150 g/nm3. ***

Sumber:sinarharapan.co
Kategori:Padang, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/