Atasi Bahaya Kabut Asap, Ini Jawaban Kadis Kesehatan Kota Padang
Penulis: Agip
Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Padang, jarak pandang hari Minggu kemarin mencapai 1.500 meter (Visibility BIM). Sedangkan indeks pencemaran udara ada pada angka 100, lebih baik dari hari sebelumnya yang mencapai 200. Namun fluktuasi kualitas udara tersebut tidak dapat ditebak karena tergantung pada perubahan arah angin.
Namun, sejauh ini Pemko Padang lambat dalam mengatasi bahaya bencana asap kiriman dari Provinsi Riau ini. Melalui Dinas Kesehatan, warga hanya diimbau mengurangi aktivitas di luar rumah dan menggunakan masker.
"Warga diminta untuk banyak minum air putih dan mengkonsumsi makanan yang meningkatkan ketahanan tubuh," kata Eka Lusti, Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang.
Eka mengajak warga untuk menerapkan pola hidup sehat. Eka juga menyarankan kepada warga apabila ada gangguan kesehetan, agar mendatangi puskesmas. "Segera laporkan keluhan kesehatan ke puskesmas," ujarnya. (gib)
Kategori | : | Padang, Pemerintahan |