Plh.Bupati Limapuluh Kota Ikut Peringati Hari Bela Negara di Lapangan Monas
Penulis: M.Siebert
Untuk Propinsi Sumatera Barat peringatan Hari Bela Negara tahun 2015 ini dipusatkan di Bukittinggi, dan untuk Kabupaten Limapuluh Kota dipusatkan di Koto Tinggi, Kecamatan Gunung Omeh.Untuk tingkat nasional Menhan juga mengundang Gubernur Sumbar dan tokoh masyarakat H.Bagindo M.Letter.
Kementerian Pertahanan mengajak seluruh masyarakat untuk memperingati Hari Bela Negara yang diperingati setiap tanggal 19 Desember. Untuk memperingati hari tersebut, dilakukan upacara bendera secara nasional dan serentak di seluruh Indonesia.
"Hari bela negara sudah jadi hari nasional yang wajib diperingati. Selama ini tidak terlalu terdengar gaungnya. Kita harapkan gaung hari bela negara terdengar sampai ke daerah-daerah," ujar Direktur Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan Timbul Siahaan.
Timbul mengatakan, pemerintah RI telah mengeluarkan Keputusan Presiden Nomor 28 Tahun 2006 tentang Hari Bela Negara. Untuk itu, hari tersebut merupakan hari nasional yang wajib diperingati oleh setiap masyarakat, dalam mengenang berdirinya Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI), pada tanggal 19 Desember 1958 di Koto Tinggi, Kabupaten Limapuuh Kota, Sumatera Barat.
Upacara Hari Bela Negara yang terpusat di Jakarta, diadakan di Lapangan Silang Monas, dan dihadiri oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla, yang juga sekaligus bertindak sebagai Inspektur Upacara.
Kemudian, dalam upacara juga dilaksanakan pengibaran Bendera Merah Putih terbesar, berukuran 2.250 meter persegi. Bendera dipasang sepanjang Tugu Monumen Nasional. Selain itu, pada hari Minggu (21/12/2014), Kemenhan akan mengajak masyarakat untuk Gerak Jalan Sehat, dan Fun Bike.
Gerak Jalan akan diikuti oleh kementerian, ormas, pelajar, anggota Pramuka, dan Resimen Mahasiswa yang berjumlah 5000 orang. "Melihat kondisi bangsa saat ini, kami mengajak seluruh masyarakat untuk mengangkat kembali semangat bela negara," kata Timbul.***
Kategori | : | Limapuluh Kota, Pemerintahan |