Home  /  Berita  /  Umum
PPDNR dan PPN Dibuka di Bukittinggi

Srie Agustina: Jangan Impor Dulu, Perkuat Produk Dalam Negeri

Srie Agustina: Jangan Impor Dulu, Perkuat Produk Dalam Negeri
Pembukaan PPDNR dan PPN, di Lapangan Kantin Bukittinggi, Kamis (10/9/2015).
Kamis, 10 September 2015 20:22 WIB
Penulis: jontra
BUKITTINGGI, GOSUMBAR.COM - Guna menyikapi lesunya perekonomian global saat ini, Kementerian Perdagangan (Kemendag) berupaya memperkuat basis produk dalam negeri melalui Usaha Kecil Menengah (UKM).

Diharapkan seluruh UKM di Indonesia tetap bergerak dan menjadi pilar penggerak ekonomi nasional.

“Saya yakin, usaha sektor mikro kecil dan menengah dapat menghadapi kondisi perekonomian yang saat ini kurang menggembirakan,” ujar Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Srie Agustina, dalam pembukaan kegiatan ‘Pameran Produk Dalam Negeri Regional (PPDNR) dan Pameran Pangan Nusa (PPN) 2015’ di Lapangan Kantin Bukittinggi-Sumbar, Kamis (10/9/2015).

Menurut Srie Agustina, kebijakan Kementerian Perdagangan ini dilandasi pada tiga kegiatan utama, diantaranya mengupayakan peningkatkan ekspor non migas, memperkuat dan mengamankan pasar domestik, serta memberikan layanan terbaik bagi masyarakat.

Ia mengungkapkan, seluruh saham yang melakukan aktivitas di pasar domestik saat ini, hampir 50 juta diantaranya adalah Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Walau hanya lebih kurang 15 persen saja, namun menurut Srie Agustina, UMKM telah memiliki branding atau brand image yang telah dikenal masyarakat, serta sudah dikenal pasar dalam negeri maupun luar negeri.

“Upaya yang dilakukan sekarang ini adalah menggali potensi ekonomi lokal. Kami tidak lagi melakukan kegiatan di gedung-gedung mewah di Jakarta, tapi kami melakukannya secara safari ke kabupaten dan kota. Kami ingin jemput bola, melihat bagaimana potensi ekonomi lokal yang bisa kita gali dan dorong, agar lebih dikenal oleh seluruh masyarakat Indonesia,” jelas Srie Agustina.

Pameran ini sendiri diikuti 138 peserta Usaha Kecil Menengah (UKM) yang berasal dari 12 provinsi di Indonesia, diantaranya Papua, Papua Barat, Bali, Gorontalo, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Sumatera Utara, serta ditambah tuan rumah, Sumatera Barat.

Selain menyuguhkan pameran produk dalam negeri, panitia juga menyuguhkan dua stand mini tematik, yang memamerkan aneka sayur, buah, produk sambal nusantara dan jamu, serta stand khusus kopi dan teh.

Lomba masak makanan dan minuman khas daerah juga ikut meramaikan kegiatan ini, yang diikuti 17 tim yang berasal dari empat provinsi, diantaranya Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Sumatera Barat.

Dalam kesempatan tersebut, Kementerian Perdagangan juga memberikan bantuan secara simbolis kepada pelaku UKM, diantaranya bantuan 50 unit gerobak dan 35 unit coolbox yang diberikan ke Kota Pariaman, serta bantuan 30 unit tenda ke Kabupaten 50 Kota. Tak hanya itu, Kementerian Perdagangan juga memberikan sertifikat Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) kepada pelaku UMKM di wilayah Bukittinggi.(**)

Kategori:Bukittinggi, Umum
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77