Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Wakil Ketua Komisi III DPRD Padang, Helmi Moesim: Betonisasi Tidak Akan Bertahan Lama Apabila Tidak Ada Drainase

Wakil Ketua Komisi III DPRD Padang, Helmi Moesim: Betonisasi Tidak Akan Bertahan Lama Apabila Tidak Ada Drainase
Wakil Ketua Komisi III DPRD Padang, Helmi Moesim
Senin, 14 Desember 2015 16:36 WIB
Penulis: Agib M Noerman

PADANG - Wakil Ketua Komisi III DPRD Padang, Helmi Moesim mengapresiasi program betonisasi Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pemko Padang. Menurutnya, pada tahun 2015 pengerjaan betonisasi jalan lingkung di seluruh wilayah Kota Padang sudah mencapai 92 persen. Untuk itu, Helmi Moesim meminta tahun 2016 DPU khususnya Bidang Cipta Karya DPU harus memprioritaskan program drainase. 

"DPRD mengakui program betonisasi sudah optimal. Akan tetapi perlu juga evaluasi untuk memantapkan program pada tahun berikutnya," kata politisi Partai Golkar ini ditemui di ruangan Komisi III DPRD Padang, Senin (14/12/2015).

Dijelaskan Helmi, betonisasi yang sudah dilakukan DPU tidak akan bertahan lama apabila tidak dilengkapi dengan drainase. Sebab, tambahnya, air limbah atau air hujan yang terdapat di sekeliling akan menumpukjalan yang sudah dibeton. Kondisi ini akan cepat membuat betonisasi akan hancur.

"Hematnya, Bidang Cipta Karya DPU membuat drainase sesuai kebutuhan. Apalagi sejauh ini kurangnya perawatan drainase. Maka tidak mengherankan Padang dilanda banjir dengan cepat jika hujan turun selama dua jam," ulas anggota Fraksi Golkar ini.

Terpisah, Sekretaris Komisi III DPRD Padang Amril Amin mengatakan program drainase adalah sesuatu yang mendesak dilakukan DPU. Kurangnya perawatan dan sudah banyaknya drainase yang menua, lanjutnya, tidak ada alasan lain bagi DPU untuk tidak menjadikan pembuatan drainase sebagai program utama DPU.

"Kalau tidak ada pengerjaan drainase tahun 2016 ini, maka Kota Padang akan dikepung banjir," tegas lelaki yang biasa dipanggil Aciak Amin ini.

DPRD Kota Padang memang sudah menyetujui rekapittulasi anggaran yang diajukan DPU Padang sebesar Rp190 miliar. Anggaran tersebut merupakan yang terbesar untuk Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) Pemko Padang. Dan, hal yang wajar jika DPRD Padang mendesak DPU memprioritaskan pembuatan drainase. (agb)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/