Home  /  Berita  /  Umum

JANGAN LAKUKAN... Begini Jadinya Kalau Naik Haji Tapi Tak Jujur

JANGAN LAKUKAN... Begini Jadinya Kalau Naik Haji Tapi Tak Jujur
ilustrasi
Jum'at, 04 September 2015 07:06 WIB
Penulis: .
JAKARTA, GOSUMBAR.COM - Sebagai muslim, sejak kecil kita sudah ditanamkan dengan nilai-nilai kejujuran. Namun kadangkala setelah dewasa kita sering lupa tentang kejujuran. Bahkan untuk bisa menunaikan ibadah haji pun, ada sebagian jemaah yang berlaku tak jujur.

“Jemaah haji terkadang tidak jujur atas kesehatan mereka,” kata Kepala Subbagian Informasi Haji Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Affan Rangkuty di kantornya, Kamis, 3 Sepember 2015.

“Kebanyakan jemaah berbohong karena takut tidak diperbolehkan berangkat ke Tanah Suci," katanya.

Menurut Affan, kejujuran jemaah haji kepada petugas amat penting. Sebab, selama ini petugas hanya memeriksa kesehatan umum para jemaah.

"Kalau penyakit khusus, kan jemaah yang tahu kondisi mereka,” ujarnya. Informasi yang benar tentang riwayat kesehatan jemaah bisa membuat dokter membuat antisipasi.

Affan mencontohkan satu kejadian di Embarkasi Solo. Seorang calon haji tidak mau menyebutkan penyakit khusus yang ia idap karena tidak mau keberangkatannya ditunda.

Beberapa jam sebelum berangkat, tiba-tiba penyakit hernia yang diidapnya kambuh. “Akhirnya keberangkatannya ditunda,” tutur Affan.

Calon haji tersebut pun berharap tetap bisa berangkat. Namun ia terpaksa menunggu kepastian bahwa ia sudah sembuh. Jika dalam waktu dekat bisa berangkat, penundaan keberangkatannya bisa saja dibatalkan. Namun, kalau terpaksa ditunda, dia mesti pergi pada keberangkatan berikutnya.

Menurut Affan, calon haji yang tak jujur memberitahukan penyakitnya menjadi satu dari penyebab banyaknya jemaah yang meninggal di Tanah Suci.

Sebanyak 21 calon haji asal Indonesia meninggal di Tanah Suci terhitung hingga 2 September 2015 pukul 20.00. Sebanyak 19 orang meninggal di Madinah dan 2 calon haji wafat di Mekah.

Terdapat 155.200 jemaah haji Indonesia dan petugas haji Indonesia yang berangkat ke Tanah Suci. Mereka terbagi menjadi dua gelombang keberangkatan atau 378 kloter. ***

Sumber:tempo.co
Kategori:Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/