Home  /  Berita  /  Umum

Disnak Pariaman: Hewan Kurban Harus Miliki Sertifikat Kesehatan

Disnak Pariaman: Hewan Kurban Harus Miliki Sertifikat Kesehatan
ilustrasi
Rabu, 02 September 2015 19:08 WIB
Penulis: Derizon Yazid
PARIAMAN, GOSUMBAR.COM - Dinas Peternakan Kota Pariaman mengingatkan masyarakat yang hendak melaksanakan ibadah kurban, hendaknya membeli hewan kurban yang telah diberi label serta dikeluarkan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH).

Jika ada hewan kurban yang sakit segera laporkan kepada UPT Puskeswan Kota Pariaman dan jangan memotong hewan yang sakit tersebut.

"Hewan kurban dibeli masyarakat ada label serta dikeluarkan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH)," kata Ketua Tim Kesehatan Hewan Kota Pariaman, drh Anang Yusuf di Pariaman.

Ia menjelaskan, masyarakat harus selalu waspada dengan kesehatan hewan agar aman dikonsumsi. Dengan demikian, pemeriksaan kesehatan hewan kurban harus dilakukan seketat mungkin.

"Hewan ternak yang tidak lolos pemeriksaan kesehatan, kami larang untuk dijual ataupun dikurbankan. Kami juga mengimbau kepada masyarakat agar membeli hewan kurban yang sudah ada label sehatnya," ungkapnya.

Tim Kesehatan terus melakukan pengawasan terhadap hewan ternak milik masyarakat yang tersebar di Kota Pariaman.

Setiap hewan kurban yang masuk ke Kota Pariaman, tambah Anang Yusuf, harus disertai dengan SKKH dan dilengkapi hasil laboratorium yang menyatakan negatif antraks serta sertifikat vaksin antraks.

Anang Yusuf menambahkan, pemeriksaan hewan perlu dilakukan karena penyakit antraks tidak hanya menyerang hewan tetapi juga manusia. Ketika sudah menjangkit di suatu wilayah, menurut dia, akan sulit sekali untuk memusnahkannya.

Sementara itu, pemilik peternakan sapi di Desa Sungai Pasak, Syamsuarnis berterima kasih kepada UPT Puskeswan Kota Pariaman yang telah melakukan pemeriksaan terhadap sapi ternak miliknya dan menjalin kerjasama yang baik dengan peternakan, termasuk dengan penerbitan izin usaha yang dikeluarkan oleh Pemko Pariaman.

"Bersyukur, tim kesehatan Kota Pariaman memeriksa kesehatan hewan ternak kami,"katanya.

Ia menjelaskan, penjualan sapi ini telah didirikan 2 tahun silam dengan bekerjasama dengan Pemkot Pariaman, dimana sapi-sapi ini berasal dari sapi lokal, sapi bali dan sapi dari lampung dengan sasaran penjualan sampai ke daerah Bandar Buat, Kota Padang.

"Kita menjaminan hewan kurban yang dijual memenuhi persyaratan sesuai syariat Islam, sehat dan dagingnya halal dikonsumsi," ungkapnya.(dry)

Kategori:Pariaman, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/