Home  /  Berita  /  Peristiwa

Dirut Pelindo II RJ Lino Ancam Jokowi: Kalo Presiden Tak Clear-kan Hari Ini, Besok Saya Berhenti

Dirut Pelindo II RJ Lino Ancam Jokowi: Kalo Presiden Tak Clear-kan Hari Ini, Besok Saya Berhenti
RJ Lino
Jum'at, 28 Agustus 2015 21:02 WIB
Penulis: .
JAKARTA, GOSUMBAR.COM - Dirut PT Pelindo II RJ Lino merasa geram dengan tindakan Bareskrim Mabes Polri yang tiba-tiba menggeledah kantornya, Jumat (28/8/2015) hari ini. Bareskrim menggeledah PT Pelindo II untuk mencari bukti dugaan korupsi pengadaan 10 unit mobil crane.

RJ Lino bahkan langsung melaporkan hal ini kepada Kepala Bappenas Sofyan Djalil usai tahu kantornya digeledah. Lewat sambungan telepon, dia meminta agar Sofyan segera melapor ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menyelesaikan persoalan ini segera. Jika tidak, dia bahkan mengancam bakal berhenti dari Dirut PT Pelindo, besok.

"Ini contoh nggak baik untuk negeri ini. Kasih tahu Pak Presiden, kalau caranya begini saya berhenti saja besok," kata RJ Lino kepada Sofyan Jalil via telepon di kantor Pusat PT Pelindo II, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (28/8/2015).

Berikut percakapan RJ Lino dengan Sofyan Djalil yang didengarkan langsung melalui speaker phone ponsel oleh para wartawan:

"Halo Pak Sofyan, selamat siang pak," ucap RJ Lino.

"Kenapa Pak RJ Lino?" ucap Sofyan.

"Ini saya pulang rapat di luar tiba-tiba kok begitu banyak polisi di kantor," lanjut RJ Lino.

"Ada apa?" balas Sofyan.

"Ada penggeledahan. Mereka cari file. Ya saya hormatilah tugas mereka. Tapi ya saya tidak bisa itu begini ini. Harusnya dipanggil dulu, ditanya dulu, dicek dulu ada apa gitu ya."

"Hmmm," singkat Sofyan.

"Kemudian seperti crane itu yang 10 itu. Very small investment dari investment yang besar. Kemudian itu kan sudah proses itu sudah diperiksa berkali-kali, BPK sudah periksa dan sudah clear juga, proses lelang sampai semuanya," jelas RJ Lino.

"Yang dulu itu?" lanjut Sofyan.

"Sebenarnya bukan lagi dipanggil KPK. KPK saya masih ikut campur untuk mutusin. Kalau ini saya sama sekali nggak tahu. Jadi mulai proses lelang," ucapnya.

"Memang ada yang lapor?" balas Sofyan.

"Saya kira ini ada karyawan JICT yang laporlah ini biasa. Yang ini mulai proses lelang sampai diputusin pemenang kontrak saya tidak ngerti apa-apa," ucap RJ Lino.

"Ya, ya ya.. terus?" jawab Sofyan.

"Mungkin di tempat lain tidak pernah teken kontrak putusan. Saya tidak pernah teken kontrak. Terus terang saya SMS Pak Luhut Panjaitan (Menko Polhukam). Beliau lagi rapat. Saya protes besar. Kalau begini caranya, saya berenti lah sekarang," katanya.

"Terus bagaimana sekarang?" jawab Sofyan.

"Kalau seperti ini caranya, saya berhenti saja. Nggak bisa negeri ini, Pak," ucap RJ Lino.

"Ditelpon Pak Tito? Pak kapolda?" ucap Sofyan.

"Nggak, tadi saya telepon Pak Luhut. Bukan kapolda Pak. Tadi dari Bareskrim Polri yang ke sini. Pak Sofyan yaa... kalau Presiden tidak bisa clearkan hari ini, besok berhenti lah. Susah negeri ini seperti ini. Kita dihukum banyak media. Begini gimana! Begitu datang, media begitu banyak. Saya seperti dibuat seperti kriminal. Come on, Pak. I'm make in this company so rich. Enggak fair Pak. Bapak tolong kasih tahu Presiden deh, kalau caranya seperti ini, saya berhenti," ancam RJ Lino.

"Ibu Rini Sumarno (Menteri BUMN) gimana?" singkat Sofyan.

"Ibu Rini sudah telepon Kapolri. Ini contoh nggak baik untuk negeri ini. Kasih tahu Presiden Pak, kalau caranya begini saya berhenti saja besok. Saya sama sekali disappointed. Saya sama sekali disappointed."

"Dasarnya apa?" ucap Sofyan.

"Dasarnya katanya ada korupsi sama money laundring. Come on. Jadi Pak Sofyan tolong kasih tahu Presiden, kalau tidak clearkan hari ini, saya berhenti besok. Saya tidak mau kerja seperti ini. Negeri ini tidak bisa seperti ini," tutupnya.

Sebelumnya, Bareskrim Polri bersama dengan Polres Pelabuhan Tanjung Priok melakukan penggeledahan terhadap Kantor PT. Pelindo II, karena dianggap melakukan pencucian uang melalui pengadaan 10 unit mobile crane yang dibeli tahun 2013 lalu yang memakan biaya miliaran. ***

Sumber:merdeka.com
Kategori:Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/