Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
19 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
2
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
20 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
3
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
19 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
4
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
18 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
5
Tekad Bangkit Super Elang Jawan Raih Tiga Poin
Olahraga
18 jam yang lalu
Tekad Bangkit Super Elang Jawan Raih Tiga Poin
6
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
18 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
https://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/
Home  /  Berita  /  Umum

15 Tahun Mati, Pebulutangkis Taufik Hidayat akan Hidupkan Kembali PLTU Sawahlunto

15 Tahun Mati, Pebulutangkis Taufik Hidayat akan Hidupkan Kembali PLTU Sawahlunto
Taufik Hidayat
Kamis, 03 September 2015 20:16 WIB
Penulis: .
SAWAHLUNTO, GOSUMBAR.COM - Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Salak, Sawahlunto, Sumbar yang sudah 15 tahun mati, akan dihidupkan kembali. Menariknya, investor yang berniat membiayai perbaikan dan operasional PLTU tersebut adalah pebulutangkis nasioanl, Taufik Hidayat.

Kabar bahwa Taufik berniat untuk berinvestasi di Sawahlunto dan menghidupkan kembali bekas PLTU Salak tersebut dibenarkan oleh Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf.

"Sekian lama PLTU itu tidak beroperasi, yakni sekitar 15 tahun, kini PLTU itu diminati oleh investor dan investor merupakan mantan pebulutangkis Indonesia Taufik Hidayat," ungkap Ali Yusuf, Kamis (3/9).

Sebagai langkah awal, menurutnya, pihaknya akan memfasilitasi keinginan Taufik Hidayat yang berencana untuk menanamkan investasi di bekas PLTU tersebut.

Informasi dari investor, kata Ali Yusuf melanjutkan, kemungkinan besar penanaman investasi untuk menghidupkan kembali PLTU Salak akan menghabiskan dana sebesar Rp 200 miliar.

Total investasi tersebut akan bisa kembali dalam jangka waktu lima tahun dengan menghasilkan daya yang akan dijual ke pihak PT Perusahaan Listrik Negara/PLN.

Oleh karena itu, Ali berharap, investasi untuk PLTU Salak tersebut dapat segera terlaksana. Karena tidak hanya akan menghidupkan kembali PLTU saja, tetapi juga akan membuka peluang investasi lain sekaligus peluang kerja bagi masyarakat sekitar mulai dari pembangunan hingga pelaksanaannya.

Tentunya, kata Ali, dengan aktif kembalinya PLTU tersebut, bisa berkontribusi terhadap program yang diusung oleh Pemerintahan Jokowi yakni membangun pembangkit listrik berkapasitas 35.000 Megawatt.

Selain dukungan dari Pemerintah Sawahlunto, PT Bukit Asam-UPO juga menyatakan siap mendukung rencana penanaman modal investasi yang akan dilakukan oleh mantan pebulutangkis nasional itu.

Selain meninjau bekas PLTU Salak, Ali menambahkan, calon investor yang dipimpin oleh Taufik Hidayat itu juga meninjau beberapa areal pertambangan batu bara yang akan dijadikan sebagai bahan baku kebutuhan pasokan untuk PLTU nantinya. ***

Sumber:jitunews.com
Kategori:Sawahlunto, Umum
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/