Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Pertamina GM Tournament 2024, Eka Putra Wirya: Terima Kasih PT Pertamina dan Bank Mandiri
Olahraga
20 jam yang lalu
Pertamina GM Tournament 2024, Eka Putra Wirya: Terima Kasih PT Pertamina dan Bank Mandiri
2
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
Nasional
17 jam yang lalu
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
3
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
Umum
17 jam yang lalu
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
4
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
Umum
17 jam yang lalu
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
5
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
Nasional
17 jam yang lalu
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
6
Simen Lyngbo Akui Timnas U 23 Indonesia Makin Kuat
Olahraga
16 jam yang lalu
Simen Lyngbo Akui Timnas U 23 Indonesia Makin Kuat
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Orang Minang Seluruh Dunia Buru Riza Chalid Karena Sebut Sumbar 'Provinsi Dajjal'

Orang Minang Seluruh Dunia Buru Riza Chalid Karena Sebut Sumbar Provinsi Dajjal
Pengusaha Riza Chalid
Minggu, 13 Desember 2015 07:23 WIB

JAKARTA - Pengusaha minyak bernama Riza Chalid yang diduga melakukan penghinaan dengan menyebut Sumatera Barat dengan sebutan provinsi Dajjal kini tak hanya urusan Mabes Polri. Ucapannya yang membuat Warga Minang di seluruh dunia meradang dan ia juga sedang dicari warga Minang di seluruh dunia. Penegasan ini disampaikan Koordinator Himpunan Masyarakat Minang Jakarta Raya (HMMJR) Sarman El Hakim di Mabes Polri, Jakarta. 

Pernyataan Riza Chalid tersebut terungkap dalam rekaman percakapan dengan Ketua DPR, Setya Novanto, dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Maroef Sjamsoeddin. Rekaman itu sendiri direkam oleh Maroef Sjamsoeddin. Dalam rekaman itu, pengusaha minyak tersebut menyamakan Sumbar sebagai "Provinsi Dajjal".

"Dari informasi Kementerian Hukum dan HAM, Riza Chalid sudah lima hari berada di luar negeri. Kami imbau bagi saudara kami orang Minang di luar negeri untuk ikut memantau keberadaan Riza Chalid dan melaporkan keberadaannya," kata Koordinator Himpunan Masyarakat Minang Jakarta Raya (HMMJR) Sarman El Hakim, Kamis, (10/12/2015).

HMMJR juga telah membuat laporan ke Bareskrim Mabes Polri atas perbuatan yang dilakukan Riza Chalid. "Sekarang Riza Chalid jadi DPO orang Minang. Bahkan, kita sudah buka posko untuk menerima laporan di mana keberadaan Riza Chalid," katanya kepada manangkabaunews.com.

Sarman menambahkan, apa yang ditinggalkan oleh pendahulu orang Minang, seperti Muhhammad Hatta dan Buya Hamka adalah satu kebanggaan bagi masyarakat Minang. Tetapi jika disebut Dajjal pihaknya tidak terima.

Hal senada juga disampaikan Sekretaris Jenderal IPPMI, Dedi Warman. IPPM bahkan telah melayangkan gugatan berupa somasi terhadap Riza. Mereka berharap Riza memiliki itikad baik untuk meminta maaf secara langsung dari mulutnya serta secara tertulis. Jika Riza menyampaikan permintaan maafnya, dia akan diproses secara adat dengan melibatkan para petinggi adat Minangkabau. (***)

Editor:Marjeni Rokcalva
Sumber:Minangkabaunews.com
Kategori:Rantau, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/