Setujui Anggaran Penuntasan Jalur Evakuasi dan Mitigasi Bencana, DPRD Padang Minta Pemko Serius
Penulis: Agip M Noerman
"DPRD menyetujui dianggarkannya penuntasan jalur evakuasi dan mitigasi bencana mengingat program ini sangat urgen untuk kepentingan warga Kota Padang. Nah, kami minta bahkan mendesak Pemko untuk menuntaskannya pada anggaran tahun 2016," tegas Helmi dihubungi Selasa (17/11) malam.
Politisi Partai Golkar ini melihat tahun-tahun sebelumnya Pemko Padang tidak serius menyelesaikan program ini, padahal dana yang sudah dianggarkan juga tidak sedikit. Menurutnya, ketidakseriusan Pemko terlihat dari masih banyaknya jalur evakuasi yang belum terselesaikan. Apabila kondisi ini terus dibiarkan, katanya, maka akan membahayakan warga Padang jika terjadi bencana.
Apa yang diutarakan Helmi Moesim mendekati kebenaran. Dari pantauan GoSumbar, masih banyak titik-titik jalur evakuasi bencana yang hingga saat ini belum tuntas dikerjakan. Misalnya di kawasan Purus, jalur evakuasi bencana di kawasan tersebut belum dimulai pengerjaannya. Hal serupa juga terlihat di kawasan Pondok.
Terpisah, anggota Komisi III Usman Ismail, menyoroti kemampuan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) "menjemput" dana APBN untuk mendukung program tersebut. Dikatakannya, untuk menarik dana sebesar Rp106 miliar dari pusat, DPU Padang harus menyiapkan konsep yang jelas berupa Desain Engenering Detail (DED).
"Untuk menyakinkan pihak pusat, DPU harus menyiapkan DED yang terencana. Jadi, saya harapkan steakholder terkait betul-betul membuat program yang terperinci," jelas anggota Fraksi Demokrat ini. (agb)