Nasrul Abit: Kami Tidak Seperti Malin Kundang
Penulis: Agip M Noerman
Namun, bagi cawagub Nasrul Abit, pernyataan mantan orang nomor satu di Koppasus tersebut adalah sebuah sindiran. Setelah Prabowo menyelesaikan pidatonya, bupati Pessel dua periode itu langsung menjawab penyataan Prabowo. "Kami tidak akan menjadi Malin Kundang atau anak durhaka," balas NA.
NA paham betul maksud sindiran Prabowo. NA menterjemahkan penyataan Prabowo, barangkali ada oknum yang meminta restu dari Prabowo untuk maju pada pilkada serentak ini, dan setelah diberi restu, yang bersangkutan lupa diri dan bahkan lupa pada orang yang telah memberi restu padanya.
"Pasangan IP-NA tetap berkomitmen dengan kesepakatan yang sudah dibuat. Kami tidak ingin menjadi anak durhaka," tegas NA yang diikuti sorak-sorai pendukung, relawan dan simpatisan IP-NA.
Sebelumnya, pilihan DPP Partai Gerindra mendukung Nasrul Abit memang kontroversial. Bahkan, tim penjaringan cagub dan cawagub Partai Gerindra pernah memperkarakan keputusan DPP. Ketua tim penjaringan cagub dan cawagub Partai Gerindra, Zulkifli Jaelani, pernah menggugat keputusan DPP.
Pernyataan anak durhaka yang disampaikan Prabowo memang masih misterius. Kuat asumsi pernyataan itu dilontarkan untuk pasangan calon lain. ***
Kategori | : | Sumatera Barat, Politik |