Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
2
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
Olahraga
19 jam yang lalu
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
3
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
Olahraga
9 jam yang lalu
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
4
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Olahraga
8 jam yang lalu
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Sisir Sebagian Gedung Ramayana yang Terbakar, Regu Damkar Belum Temukan Ada Korban Jiwa

Sisir Sebagian Gedung Ramayana yang Terbakar, Regu Damkar Belum Temukan Ada Korban Jiwa
Regu Damkar berjibaku memadamkan api di Ramayana Pekanbaru
Rabu, 09 Desember 2015 11:06 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Regu Pemadam Kebakaran (Damkar) yang sempat menyisir sebagian gedung perbelanjaan Ramayana, Pekanbaru, Riau yang terbakar hebat sejak semalam sore, belum menemukan ada korban jiwa. Sebelumnya beredar informasi, kalau ada orang yang terkurung di bangunan ini.

Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono saat diwawancarai GoRiauCom di lokasi menuturkan hal ini. "Saya tadi sempat bertanya apa benar ada korban jiwa, regu Damkar bilang belum ada melihat korban di dalam, namun ini masih dipastikan dulu, karena belum semua area yang disisir," yakinnya.

Hanya saja, sambung dia, ada dua orang regu Damkar terluka, akibat terkena serpihan kaca yang berserakan di dalam bangunan ini. "Kalau regu Damkar ada yang luka-luka kena kaca, kan di dalam gelap dan minim penerangan. Mereka sudah diobati oleh tim medis," paparnya.

Menurutnya, kondisi di dalam gedung hampir semuanya berantakan dan dilalap api. Bahkan tiang-tiang bangunan di lantai dasar yang jadi sumber api berasal sudah bengkok-bengkok. "Ini akan membahayakan tim, makanya mereka sangat berhati-hati saat masuk, takutnya rubuh, karena titik api berada di lantai paling dasar," ulas Wakapolresta.

Sampai kini, amukan sijago merah masih berlangsung. Api kian membesar lantaran kencangnya angin yang berhembus. Selain itu asap pekat berbau menyengat juga menganggu penciuman dan membuat mata perih. "Kita belum bisa pastikan kapan akan selesai (pemadaman). Tim masih bekerja keras," tukasnya. ***

Kategori:Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/