Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Lama Mengendap, DPRD Desak Pemko Bukittinggi Segera Cairkan Bonus Atlet

Lama Mengendap, DPRD Desak Pemko Bukittinggi Segera Cairkan Bonus Atlet
Ketua Komisi 1 DPRD Kota Bukittinggi M. Nur Idris.
Jum'at, 04 Desember 2015 13:52 WIB
Penulis: jontra
BUKITTINGGI - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bukittinggi kembali mewarning Pemko Bukittinggi untuk segera mencairkan bonus bagi atlet Porprov yang membela Kota Bukittinggi yang dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIII di Dharmasraya tahun 2014 silam.

Hal itu ditegaskan Ketua Komisi I DPRD Bukittinggi, M. Nur Idris, Jumat 4 Desember 2015, menurutnya Pemko Bukittinggi harus mencairkan bonus atlet paling lama awal Desember ini.

M Nur Idris mengatakan dana yang berjumlah Rp6 miliar yang diambil dari APBD Kota Bukittinggi ini sudah disetujui dan diketok palu oleh DPRD Bukittinggi. Tidak ada alasan bagi Pemko untuk berlama-lama menyerahkan hak para atlet itu, tukasnya.

"Kami minta awal Desember bonus atlet sudah selesai diserahkan. Kalau belum juga kami minta agar Banggar memanggil TAPD dan SKPD Dispora untuk meminta klarifikasi atas keterlambatan ini," ujar M. Nur Idris.

Disebutkan juga oleh M. Nur Idris, pencairan bonus untuk atlet tidak ada kendala karena sudah disetujui DPRD Bukittinggi pada anggaran perubahan sekitar 2 Bulan yang lalu. Ia menambahkan bahwa untuk besaran pun DPRD sudah menyetujui untuk diberikan kepada duta olahraga Kota Wisata ini.

M. Nur Idris menyampaikan besaran bonus yang disetujui bagi atlit yang memperoleh emas diberikan bonus 25 juta, medali perak 20 juta dan perunggu 15 juta. Sementara untuk pelatih juga diberikan bonus setelah dari anak binaanya.

"Jadi sudah lengkap semuanya tjnggal pemko menyiapkan adminsitrasi dan menyerahkannya. Tidak ada alasan untuk berlama-lama." terang M. Nur Idris

Ketua Fraksi PAN yang juga angota Banggar ini mengingatkan Pemko untuk menyerahkan secepatnya. Jangan sampai atlit atau.masyarakat insan olahraga kota ini jadi salah anggapan kepada Pemko Bukittinggi, ujarnya.

"Bisa saja karena keterlamabatan ini akan menjadi preseden buruk kepada Pemko Bukittinggi. Untuk itu saya minta kepada Sekda untuk memanggil SKPD Dispora secepatnya. Apa kendala kok belum cair juga" tegas Idris.

Sebagaimana diketahui Kota Bukittinggi dalam Porprov XIII di Dharmasraya 2014 lalu keluar sebagai juara II Sumbar dan memperoleh medali emas 73, perak 67 dan 60 perunggu, namun sayang bonus yang menjadi hak atlet ini pendistribusiannya sangat molor, ujarnya.

Terpisah, salah seorang Atlet yang ikut membawa nama kota Bukittinggi, Andi pada Porprov di Dharmasraya lalu menyesalkan lambatnya pihak terkait menyerahkan hak para atlet, sementara menurut pengamatannya di daerah kabupaten dan kota lain para atlet sudah menerima bonus atas medali yang mereka peroleh, ungkapnya.(**)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/