Tinggalkan Jakarta, Azwar Berniat Bangun Kampung Halaman

LIMAPULUH KOTA, GOSUMBAR.COM - Sosok Azwar Cesputra sangat mencintai Limapuluh Kota dan masyarakatnya, Azwar kembali ke kampung halaman dengan tujuan mulia, membangun kampung kelahirannya.

Azwar dilahirkan di daerah terisolir paling timur di Kabupaten Limapuluh Kota, tepatnya di daerah Sialang Kapur IX.

Sekolah pun sejak SD juga di Sialang, melanjutkan ke SMP di Pangkalan dan lanjut ke SMPP di Bukit Setabuh yang sekarang sudah menjadi SMA III.

Menurut H Edward Idrus SE Dt Dirajo, setelah lulus barulah Azwar merantau menyelesaikan gelar sarjana ekonomi di Jaya Baya Jakarta dan sempat tinggal disana. Di jakarta lah Azwar berhasil meraih kesuksesan baik jadi pengusaha, sukses menjadi politisi nasional.

"Walupun Azwar sudah sukses, namun dia kembali datang ke kampung halaman, karena dia merasa terpanggil untuk membangun kampung halamannya dan ingin mensejahterahkan masyarakatnya,'' ungkap Edwar Idrus yang merupakan Ketua Koordinator Pemenangan Tim AZ4N.

Azwar Chesputra dan Yunirwan Khatib (AZ4N) sangat tepat jika masarakat Limapuluh Kota menginginkan mereka untuk menjadi Bupati dan Wakil bupati 2016-2021.

''Pasangan ini sangat tepat untuk menjadi pemimpin Kabupaten Limapuluh Kota, karena sejak lahir dia sudah tahu kondisi sebenarnya, dan sudah tahu karakter masyarakatnya, jadi sekali lagi mohon dukungnya agar pada 9 Desember 2015 mendatang, memilih AZ4N,'' ujar Edwar yang juga merupakan bendahara Ikatan Keluarga Minang Riau (IKMR).

Sementara itu dukungan terhadap AZ4N juga disampaikan oleh ketua Komisi II DPR RI Rambe Kamaruzaman, yang juga merupakan politisi Golkar di Jakarta.

Dalam perbincanganya dengan GoSumbar.com, Kamis (28/8/2015) melalui sambungan telepon celuler. Rambe menyatakan dukunganya terhadap AZ4N dan sekaligus mendoakan dari jauh.

"Saya turut berdoa semoga pasangan AZ4N bisa terpilih dalam pilkada serentak ini, dan yang paling penting jika nanti sudah terpilih, jangan hianati rakyat, terus berkarya, membangun Limapuluh Kota bersama sama rakyat," tukasnya. (dnl)