Kesal Tak Dibuatkan Obat dan Bilang Nyesal Menikah dengannya, Pria di Inhu Tikam Istri hingga Tewas

Kesal Tak Dibuatkan Obat dan Bilang Nyesal Menikah dengannya, Pria di Inhu Tikam Istri hingga Tewas
Sabtu, 29 Juni 2019 19:25 WIB
RENGAT - Jon Helmi (30), warga Desa Bandar Padang, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, nekat membunuh istrinya sendiri, Asma Linda (24) dengan cara menusuk bagian tubuh Asma Linda beberapa kali dengan menggunakan sebilah pisau panjang.

Kejadian pembunuhan yang terjadi pada Sabtu (29/6/2019) sekira pukul 01.00 Wib yang diawali cekcok mulut antara Jon Helmi dan istrinya.

Kejadian pembunuhan tersebut juga disaksikan oleh putri suami istri tersebut yang berinisial Aa (7).

Informasi dari Kapolres Inhu, AKBP Dasmin Ginting melalui Ps Paur Humas Polres Inhu, Aipda Misran menerangkan bahwa kejadian pembunuhan pertama kali dilaporkan Aa kepada tetangganya bernama Jamal (40), warga Desa Bandar Padang, Kecamatan Seberida, Inhu. 

"Mamak saya sudah meninggal dipukul sama bapak saya," ujar Misran menirukan keterangan saksi Aa kepada Jamal, Sabtu (29/6/2019).

Mendengar penuturan Aa, Jamal segera berlari menuju rumah korban dan melihat korban Asma Linda sudah tergeletak bersimbah darah di kasur kamar di dalam kelambu. Sd1 Di samping korban Asma Linda juga ditemukan suaminya, Jon Helmi dalam kondisi masih bernafas.

Sayang nyawa korban Asma Linda tidak diselamatkan.

"Korban Asma Linda mengalami luka tusuk di bagian dada kanan terkena jantung, tangan, perut, dan paha korban. Korban meninggal di tempat kejadian perkara," kata Misran.

Sementara pelaku tampaknya berusaha bunuh diri dengan cara menusuka perutnya sendiri.

Di tubuh pelaku ditemukan tiga luka tusukan yang membuat kondisi pelaku sempat kritis. 

"Pelaku sempat cekcok dengam istrinya, kemudian menusuk istrinya. Melihat istrinya sudah terkapar tak bernyawa lagi sehingga pelaku mencoba bunuh diri dengan menusukkan pisaunya ke perutnya sendiri," kata Misran. 

Setelah diinterogasi, Jon Helmi telah mengakui perbuatannya. Ia nekat membunuh istrinya karena sakit hati.

"Pelaku sudah satu minggu sakit asam lambung dan meminta dibuatkan obat, tetapi istrinya nggak mau dan mengatakan menyesal hidup dan menikah dengannya," kata Misran. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:tribunpekanbaru.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77