Disebut Hasto Jadi Caleg PDIP, Begini Kata Pengacara Habib Rizieq, Kafitra Ampera

Disebut Hasto Jadi Caleg PDIP, Begini Kata Pengacara Habib Rizieq, Kafitra Ampera
Muhammad Kafitra Ampera. (tribunnews.com)
Selasa, 17 Juli 2018 21:45 WIB
JAKARTA - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebutkan, pengacara Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, Muhammad Kafitra Ampera, mencalonkan diri menjadi anggota legislatif (Caleg) melalui PDIP.

Dikutip dari republika.co.id, Kapitra Ampera mengaku kaget dan membantah pernyataan Hasto tersebut. Dia menegaskan, dirinya tidak pernah bertemu dengan Hasto.

''Saya belum pernah ketemu Hasto seumur hidup saya dan belum pernah bicara, baik langsung maupun lewat telepon,'' kata Kapitra kepada Republika.co.id melalui sambungan telepon, Selasa (17/7) malam.

Hasto sebelumnya mengatakan bahwa hal tersebut adalah aspirasi masyarakat Sumatera Barat. Akan tetapi, kata Kapitra, apabila permintaan tersebut merupakan aspirasi masyarakat itu bukan urusan dia. ''Itu urusan Parpol, bukan urusan saya,'' tegas Kapitra.

Lebih lanjut Kapitra mengatakan, dia akan melakukan konferensi pers di masjid Al-Ittihad pada Rabu (18/7) pukul 13.00 WIB. Saat ini, ia sedang mengumpulkan data dan akan menjelaskan semuanya dalam konferensi pers.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, Kapitra Ampera masuk dalam daftar caleg PDIP setelah pihaknya melakukan komunikasi dengan masyarakat di Sumatera Barat.

''Itu betul-betul memang menghendaki adanya jembatan penghubung dengan PDIP sehingga yang bersangkutan (Kapitra) dicalonkan oleh PDIP, dari Dapil Sumbar (Sumatra Barat),'' ujar Hasto, Selasa (17/7).

Ketika ditanya mengenai gesekan yang bisa timbul, Hasto menuturkan PDIP merupakan partai yang membangun jati dirinya sebagai rumah kebangsaan untuk Indonesia Raya. Dengan demikian, mereka yang bergabung dan menyatakan PDIP merupakan partai yang berdiri kokoh di bawah Pancasila, maka dialog pun dilakukan antara dua belah pihak. Harapannya, agar seluruh persoalan bangsa dan negara dapat diselesaikan dengan musyawarah, dialog, dan jembatan.

''Itulah yang dibangun oleh PDIP saat ini. Dan, seluruh komponen masyarakat apa pun, setiap warga negara apa pun dukungan politiknya, mereka adalah warga bangsa yang harus diajak berdialog sesuai dengan kepemimpinan Pak Jokowi,'' ujar Hasto.

Selain Kapitra, Hasto pun memberikan sinyal bahwa PDIP merekrut beberapa nama yang sebelumnya aktif dalam Aksi 212. Kapitra merupakan ahli hukum yang berprofesi sebagai pengacara.***

Editor:hasan b
Sumber:republika.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/