Militer Suriah Jatuhkan Jet Tempur Israel

TEL AVIV - Militer Suriah menembakkan senjata anti pesawat dan berhasil menjatuhkan jet tempur Israel. Jet tersebut tertembak saat berusaha menyerang target milik Iran yang ada di negara yang tengah didera konflik itu.

Dikutip dari tribunnews.com, kedua pilot berhasil selamat, setelah terlontar dari pesawat dan terbang menggunakan parasut. Mereka kini sedang mendapatkan perawatan di rumah sakit di Israel.

Seperti dikutip dari BBC, Sabtu (10/2/2018), pihak militer Israel mengatakan, jet tempur berjenis F-16 yang jatuh bertugas untuk melancarkan serangan demi merespons peluncuran drone Iran ke wilayah negeri zionis. Drone tersebut sebelumnya berhasil dicegat oleh helikopter tempur.

''Sebuah helikopter tempur berhasil mencegat sebuah kendaraan terbang tak berawak atau drone milik Iran yang diluncurkan dari Suriah dan menyusup ke Israel,'' demikian menurut juru bicara militer Israel atau Israel Defence Forces (IDF) Brigadir Jendera Ronen Manelis. 

Drone tersebut dipaksa jatuh di wilayah Israel dan dikuasai pihak Tel Aviv. Sebagai balasan, IDF menargetkan target Iran di Suriah. Misi tersebut diklaim berhasil diselesaikan.

Sementara itu, Suriah menganggap aksi Israel tersebut sebagai bentuk agresi. Sirene peringatan bahaya terdengar di wilayah di Israel utara dan Dataran Tinggi Golan, saat tembakan anti-pesawat diberondongkan Suriah.

Warga mengaku mendengar sejumlah ledakan dan pertempuran udara di daerah dekat perbatasan Israel dengan Yordania dan Suriah.

Media pemerintah Suriah mengutip sebuah sumber militer yang mengatakan bahwa pertahanan udaranya melepaskan tembakan sebagai tanggapan atas tindakan ''agresi'' Israel terhadap sebuah pangkalan militer pada hari Sabtu. Serangan Israel itu menghancurkan lebih dari satu pesawat.  ***