Taiwan Diguncang Gempa 6,4 SR, 2 Orang Tewas, 200 Terluka dan Sejumlah Korban Terjebak

HUALIEN - Gempa bumi berkekuatan 6,4 skala Richter (SR) mengguncang Taiwan, Selasa (6/2), pukul 23.50 waktu setempat. Pusat gempa 20 kilometer dari pesisir timur. Sedikitnya 2 orang tewas dan lebih 200 orang terluka akibat bencana tersebut.

Melansir liputan6.com, tim tanggap darurat menyelamatkan sekitar 150 orang dari sejumlah hotel dan bangunan tempat tinggal yang ambruk di kota Hualien.

Dikutip dari BBC, Rabu (7/2/2018), sejumlah foto yang beredar usai gempa mengguncang, memperlihatkan gedung yang miring, reruntuhan bangunan yang berserakan dan kerusakan di sejumlah jalan.

Menurut sejumlah laporan media Taiwan, rumah sakit merupakan satu dari beberapa bangunan yang rusak parah akibat gempa.

Akibat lindu tersebut, sekitar 40.000 rumah di Taiwan terputus dari aliran air bersih. Sejumlah jalan utama dan jembatan pun ditutup.

Masih Ada yang Terjebak

Ruang bawah tanah (basement) dan lantai dasar Marshal Hotel yang terdiri dari 10 tingkat, ambruk usai gempa mengguncang.

Salah seorang staf hotel berhasil diselamatkan, namun dua lainnya dilaporkan masih terjebak di dalam gedung.

''Kami tahu ada beberapa orang yang terjebak di dalam -- kami dapat melihat cahaya dari dalam hotel,'' ujar seorang saksi mata, Zeena Starbuck.

''Orang-orang menyalakan lampu di ponsel mereka untuk memberi tanda bahwa mereka masih di sana,'' imbuh dia.

Menurut sejumlah pejabat, setidaknya terdapat dua orang yang terjebak di bangunan tempat tinggal.

Gempa Serupa 2 Tahun Lalu

Hualien merupakan kota berpenduduk 100.000 orang dan merupakan tujuan wisata populer di Taiwan.

Selain di Hualien, mereka yang berada di Taipei juga melapor merasakan guncangan gempa -- berlokasi 160 km dari Hualien.

Upaya penyelamatan terhalang karena adanya gempa susulan.

Taiwan berada di dekat pertemuan dua lempeng tektonik dan kerap dilanda gempa bumi. Gempa tersebut terjadi tepat dua tahun setelah lindu 6,4 SR mengguncang wilayah yang sama dan menewaskan 117 orang.***