400 Lebih Warga Sipil Melarikan Diri dari Aleppo Timur

400 Lebih Warga Sipil Melarikan Diri dari Aleppo Timur
Lebih dari 400 warga sipil melarikan diri dari wilayah Aleppo timur menuju wilayah barat yang dikuasai pasukan pemerintah Suriah. Foto/Istimewa
Senin, 28 November 2016 14:47 WIB
DAMASKUS - Lebih dari 400 warga sipil Suriah telah melarikan diri dari distrik yang dikuasai oleh pemberontak di Aleppo timur. Mereka melarikan diri ke wilayah barat Aleppo yang dikuasai oleh pasukan pemerintah ditengah tekanan rezim Damaskus.

"Warga sipil melarikan diri semalam dari distrik Masaken Hanano dan dibawa ke daerah yang dikendalikan rezim," kata Observatorium Suriah untuk HAM (SOHR) seperti dikutip dari Al Arabiya, Senin (28/11/2016).

Sedangkan media pemerintah Suriah mengatakan pasukan rezim Damaskus telah menguasai distrik Masaken Hanano, distrik terbesar di Aleppo yang dikuasai oleh pemberontak. Pemerintah mengatakan keberhasilan tersebut sebuah terobosan besar dalam operasi penyerangan untuk merebut kembali kota tersebut.

Sementara itu bentrokan terus berkecamuk di Aleppo timur seiring aksi serangan rezim Suriah yang telah memasuki hari ke-12. Aksi ofensif rezim Suriah meningkatkan ancaman dibaginya Aleppo menjadi dua bagian. Keberhasilan pasukan pemerintah merebut Masaken Hanano dianggap semakin mendekatkan langkah untuk mencapai tujuan membagi Aleppo timur menjadi bagian utara dan selatan.

Angkatan Pertahan Sipil Suriah mengatakan angkatan udara rezim Damaskus telah melakukan lebih dari 150 serangan udara pada haris Sabtu lalu selain meluncurkan lebih dari 2.500 rudal. Menurut media ceter oposisi di Aleppo, 325 luka-luka akibat serangan ini sementara 46 tewas dalam serangan yang menargetkan Aleppo timur dan pedesaannya.

Media center Aleppo juga merilis cuplikan efek serangan udara dengan rudal balistik yang ditembakkan dari sebuah kapal perang Rusia menuju kawasan al-Mashahad di Aleppo.

Pasukan rezim Bashar al-Assad telah mengepung Aleppo selama tiga bulan. Akibatnya warga terus menderita kekurangan bantuan medis dan persediaan makanan parah. 

Editor:Kamal Usandi
Sumber:sindonews.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/