Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Protes Resmi Tim U-23 Indonesia Terkait Kepemimpinan Wasit
Olahraga
5 jam yang lalu
Protes Resmi Tim U-23 Indonesia Terkait Kepemimpinan Wasit
2
Selebritas Tanah Air Turut Berduka Berpulangnya Babe Cabita
Umum
5 jam yang lalu
Selebritas Tanah Air Turut Berduka Berpulangnya Babe Cabita
3
Vokalis Firehouse, CJ Snare Meninggal Dunia
Umum
4 jam yang lalu
Vokalis Firehouse, CJ Snare Meninggal Dunia
4
Robert Downey Jr Akan Kembali sebagai Iron Man
Umum
4 jam yang lalu
Robert Downey Jr Akan Kembali sebagai Iron Man
5
Ivan Gunawan Minta Maaf terkait Kontroversi Video Candaan Pelecehan Seksual
Umum
3 jam yang lalu
Ivan Gunawan Minta Maaf terkait Kontroversi Video Candaan Pelecehan Seksual
6
Penyanyi Nelly Furtado Terjatuh Saat Tampil di Festival Musik Coachella
Umum
3 jam yang lalu
Penyanyi Nelly Furtado Terjatuh Saat Tampil di Festival Musik Coachella
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Tragis... Bocah 4 Tahun Tewas Disiksa Ibu Kandungnya

Tragis... Bocah 4 Tahun Tewas Disiksa Ibu Kandungnya
Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Maruly Pardede memberi keterangan pada wartawan. (foto: detikcom)
Rabu, 23 November 2016 11:33 WIB
JAKARTA - Aditya Fadilah (4), warga Palembang, meninggal setelah tiga bulan disiksa oleh ibu kandungnya. Sebelum meninggal, korban mengalami rasa sakit yang kuat akibat ditendang.

Demikian disampaikan Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Maruly Pardede seperti dilansir detikcom, Rabu (23/11/2016). Maruly menjelaskan, Aditya tewas di tangan ibu kandungnya Siska (23) yang kini ditetapkan sebagai tersangka.

Dalam pemeriksaan, kata Maruly, tersangka mengaku terakhir kali menyiksa anaknya dengan cara menendang ulu hatinya. "Waktu ditendang, korban sudah tak bisa menangis lagi karena menahan sakit. Korban sempat bilang, mama adek sakit," kata Maruly.

Menurut Maruly, tendangan di ulu hati itu benar-benar membuat korban tak berdaya lagi. Setelah korban mengeluh rasa sakit yang sangat kuat, ibunya sempat memberikan obat.

Setelah diberikan obat, Aditya memanggil ibunya untuk istirahat, yang ternyata itu merupakan panggilan terakhir bocah tersebut.

"Aditya dengan wajah senyum memanggil ibunya dan berpesan terakhir kalinya, "Mama, adik mau tidur ya," kata Aditya pamit kepada ibunya," ungkap Maruly.

Tidurnya Aditya dengan wajah yang senyum itu, ternyata memang 'tidur' untuk selamanya. Aditya pergi menghadap Ilahi, Senin (21/11/). Kepergian Aditya akhirnya menjadi perhatian pihak kepolisian setelah ada pengaduan warga.

"Dari hasil visum menunjukan korban mengalami penyiksaan. Badanya penuh bekas tusukan, bekas lembam-lebam hingga membiru. Tersangka pun mengakui atas perbuatannya yang menyiksa anaknya selama 3 bulan ini," kata Maruly.(dtc)

Editor:wawan k
Sumber:detikcom
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/