Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
22 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
2
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
24 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
3
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
20 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
4
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
Olahraga
19 jam yang lalu
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Astaga... Ibu Pergoki Anaknya yang Masih SD Dicabuli ABG Putus Sekolah di Kamar

Astaga... Ibu Pergoki Anaknya yang Masih SD Dicabuli ABG Putus Sekolah di Kamar
ilustrasi
Sabtu, 19 November 2016 09:10 WIB
MANADO - KW (14), seorang remaja warga Kecamatan Tuminting Kota Manado, digelandang ke kantor polisi pada Jumat (18/11) sore, lantaran telah mencabuli dua orang bocah siswi Sekolah Dasar berinisial F (7) dan N (6). Bahkan, pelaku tepergok ibu korban sedang berduaan dengan korban F dalam kamar.

Data yang dihimpun, kejadian berawal saat ibu korban sedang mencari F yang baru selesai sarapan sekira pukul 09.00 WITA. Beberapa kali memanggil nama korban, yang dipanggil tak kunjung menyahut.

Penasaran sang ibu mencari di bagian depan rumah, namun anaknya tak ditemukan. Ia pun menuju ke kamar F. Saat membuka pintu kamar, dirinya terkejut mendapati korban sedang berduaan dengan remaja putus sekolah ini. Karena malu, korban berusaha lari.

Pelaku yang tak sempat lari langsung diinterogasi, apa yang dilakukannya di kamar bersama korban. Dengan polos KW menjawab sedang menggauli korban. Saat terus didesak, ia bahkan mengaku telah menggauli N, teman korban. Berang dengan perbuatannya, pelaku langsung dipukuli dan dibawa ke Mapolresta Manado.

Kepada petugas, KW mengaku telah beberapa kali mencabuli kedua korban di dalam kamar secara bergantian. Sementara kedua bocah SD ini mengatakan jika mereka mendapat ancaman dari pelaku saat beraksi.

"Dia mengancam bahwa kami akan ditangkap polisi jika berteriak dan mengadu ke orangtua. Makanya kami takut melapor," jelas korban.

Kasubag Humas Polresta Manado, AKP Roly Sahelangi, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut. " Ya, laporannya sudah kami terima dan sedang di proses Unit PPA," ujar Sahelangi.(mdk)

Editor:wawan k
Sumber:merdeka.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/