Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Olahraga
17 jam yang lalu
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
2
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
Olahraga
18 jam yang lalu
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Diduga Terima Suap Pindah Tugas Pegawai, Kepala Badan Kepegawaian Ditangkap

Diduga Terima Suap Pindah Tugas Pegawai, Kepala Badan Kepegawaian Ditangkap
Ilustrasi suap. (int)
Rabu, 26 Oktober 2016 22:22 WIB
JAKARTA - Aparat Polres Malang, Jawa Timur, melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang, Suwandi.

Penangkapan diduga terkait suap yang diterima Suwandi dalam pengurusan pindah tugas pegawai negeri sipil (PNS).

"Itu Polresta Malang yang melakukan pada Selasa (25/10/2016) sore," kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono saat dihubungi Kompas.com, Rabu (26/10/2016) malam.

Menurut Argo, ada salah satu pejabat PNS di Kalimantan Selatan yang ingin pindah tugas ke Kabupaten Malang. Sebelum pindah, mereka harus mendapat persetujuan dari tempat yang dituju dengan menemui Suwandi.

Suwandi diduga meminta uang sebanyak Rp 18 juta dengan cara dicicil. Saat penangkapan, polisi mengamankan uang sebesar Rp3 juta dari tangan Suwandi.

"Itu sudah cicilan yang ketiga," kata Argo.

Argo belum bisa menjelaskan mengapa Polres Malang Kota yang melakukan tangkap tangan sebab yang ditangkap adalah pejabat Kabupaten Malang.

Argo juga belum mengetahui pasti lokasi penangkapan tersebut. Kasus itu nantinya akan tetap diproses di Mapolres Malang Kota.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Malang Kota AKP Tatang Prajitno belum bisa dimintai konfirmasi terkait penangkapan itu.

Sementara itu, Kepala Sub Bagian Humas Polres Malang Kota AKP Nunung Anggraeni membenarkan adanya operasi tangkap tangan tersebut. Namun, ia belum bisa menjelaskan secara rinci kejadian tersebut.

Kompas.com masih mengupayakan konfirmasi kepada Bupati Malang Rendra Kresna.***

Editor:sanbas
Sumber:kompas.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/