Badai Salju Dahsyat Lumpuhkan Kota New York, Semua Aktivitas Perjalanan Dilarang

NEW YORK - Akibat dahsyatnya badai salju Jonas, Gubernur Kota New York, Andrew Cuomo, mengumumkan larangan pada semua aktivitas perjalanan di kota tersebut, termasuk di Long Island. Namun larangan itu dikecualikan untuk kendaraan darurat pada Sabtu, pukul 02.30 waktu setempat.

"Semua jembatan dan terowongan menuju kota New York juga akan ditutup," kata Cuomo, Sabtu waktu setempat, 23 Januari 2016.

Cuomo menghimbau seluruh warga untuk tetap berada di rumah masing-masing. "Ini pesan kami dan saya harap semua mendengarkan. Kami meminta Anda untuk tetap berada di rumah dan menjauhi jalanan. Ini juga termasuk yang sedang berkendara, maupun berjalan kaki, untuk kembali ke rumah," katanya.

Kereta bawah tanah dan kereta yang dioperasikan oleh Long Island Railroad dan Metro Utara menghentikan pelayanan sejak pukul 16.00. Hal ini dilakukan karena tumpukan hujan salju mencapai 3 inci telah menghambat perjalanan kendaraan.

Bus New York yang dioperasikan oleh Otoritas Transportasi Metropolitan juga telah dihentikan sejak siang hari. Sejak Sabtu pagi hari, New Jersey Transit juga menghentikan semua bus, kereta dan menangguhkannya hingga hari Ahad. Begitu pula dengan aktivitas penerbangan yang telah menghentikan lebih dari 4.300 perjalanan.

Selain itu, pertunjukan teater di Broadway juga dibatalkan atas perintah Walikota New York Bill de Blasio. Terlebih badai salju ini termasuk lima badai terbesar yang melanda New York.  "Kami mencintai teater ini. Kami pasti akan kembali. Kami juga mencintai salju, karena ini tidak ada di Atlanta," ujar Michee Jones, 46, manager perusahaan penjual tiket "The Phantom of Opera".

The US National Weather Service menyebutkan badai salju bergerak dari Long Island menuju kota New York dan timur laut New Jersey. Hembusan anginnya melaju dengan kecepatan 50 mil per jam.

Badai salju raksasa setelah melintasi kota New York melumpuhkan Pantai Timur Amerika Serikat sejak Sabtu sore waktu setempat. Akibatnya aktivitas perjalanan banyak yang harus dibatalkan akibat badai yang juga melanda New Jersey San Delaware itu.

Setelah salju menumpuk setinggi 2 kaki di pinggiran kota Washington DC semalam, tiba-tiba badai mengumpul dan membentuk kekuatan menghempas kota New York dan Badan Pengamat Cuaca memprediksi hujan salju akan menumpuk hingga 30 inci atau 76 cm pada Minggu ini.***