Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
20 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
2
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
21 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
3
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
19 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
4
Tekad Bangkit Super Elang Jawan Raih Tiga Poin
Olahraga
19 jam yang lalu
Tekad Bangkit Super Elang Jawan Raih Tiga Poin
5
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
19 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
6
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
19 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
https://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/

Turuti Permintaan Din Minimi, KPK akan Turun ke Aceh

Turuti Permintaan Din Minimi, KPK akan Turun ke Aceh
Selasa, 29 Desember 2015 20:52 WIB
JAKARTA - Pemimpin kelompok bersenjata di Aceh, Nurdin Ismail alias Din Minimi meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut kasus tindak pidana korupsi di Provinsi Aceh. Permintaan itu disampaikannya saat bertemu dengan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso untuk bernegosiasi perhentian perlawanan terhadap pemerintah Indonesia.


Menanggapi hal itu, Ketua KPK Agus Rahadjo merespon positif permintaan tersebut. Dia mengatakan, bahwa pihaknya siap turun tangan mengusut dugaan kasus korupsi yang ada di Tanah Rencong itu.

"Kalau memang di sana butuh perhatian ekstra (mengungkap kasus korupsi), ya kami akan turun," ujar Agus di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (29/12/2015).

Namun, Ketua KPK Jilid IV belum bisa berkomentar banyak mengenai permintaan dari Din Minimi. Pasalnya, Agus belum mengetahui secara jelas maksud dari permintaan tersebut. "Saya malah belum tahu ada permintaan seperti itu," tukasnya.

Seperti diketahui, Din Minimi akhirnya turun gunung dan bersedia bertemu dengan Kepala BIN, Sutiyoso. Din Minimi dan kelompoknya juga menyerah dan berjanji tidak lagi membuat teror di Aceh seperti yang selama ini mereka lakukan.

Ada beberapa tuntutan yang dimereka sampaikan sebagai syarat menyerahkan diri. Salah satunya meminta agar KPK mengusut kasus tindak pidana korupsi di Aceh. Selain itu Din Minimi meminta agar dibentuk tim pengawas independen untuk Pemilu Serentak di Aceh pada 2017 mendatang. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:okezone.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/