Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
19 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
2
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
20 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
3
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
19 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
4
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
18 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
5
Tekad Bangkit Super Elang Jawan Raih Tiga Poin
Olahraga
18 jam yang lalu
Tekad Bangkit Super Elang Jawan Raih Tiga Poin
6
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
18 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
https://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/

Non Stop 18 Hari Tangani Pasien Virus Corona, Dokter Xu Hui Meninggal karena Kelelahan

Non Stop 18 Hari Tangani Pasien Virus Corona, Dokter Xu Hui Meninggal karena Kelelahan
Petugas medis menangani pasien virus corona. (detik.com)
Sabtu, 15 Februari 2020 12:03 WIB
BEIJING - Wabah virus corona baru tidak hanya menewaskan mereka yang terinfeksi, tapi juga menyebabkan kematian bagi dokter yang kelelahan menangani para pasien tertular Covid-19 tersebut.

Seperti yang terjadi pada dokter Xu Hui. Dokter berusia 51 tahun itu meninggal dunia setelah non stop (tanpa berhenti) menangani para pasien virus corona.

Dikutip dari detik.com, dokter Xu Hui juga diketahui sebagai wakil kepala Rumah Sakit Obat-obatan Tiongkok Nanjing. Selama masa bertugas, ia bertanggung jawab untuk memimpin tim yang sedang bertugas dalam mengobati pasien virus corona jenis baru.

Menurut laporan Xinhua, ia meninggal secara tak terduga pada pagi hari (7/2/2020) lalu. Diduga penyebabnya memang karena kelelahan bekerja selama berhari-hari tanpa henti.

Menurut sebuah pernyataan rilis yang disebar pada (12/2/2020), hal ini menjadi 'panutan' bagi semua orang yang bertugas.

''Xu memimpin dengan memberi contoh, mendedikasikan dirinya sepenuhnya untuk pekerjaannya, teladan yang sangat baik,'' tulis rilis tersebut, dikutip dari Mothership.

''Kita semua harus belajar darinya, bekerja keras bersama, dan menang dalam pertempuran melawan virus ini,'' tambah rilis itu. ***

Editor:hasan b
Sumber:detik.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/