Ini 5 Penyebab Munculnya Jamur pada Organ Intim

Ini 5 Penyebab Munculnya Jamur pada Organ Intim
Ilustrasi. (tribunnews.com)
Sabtu, 14 Oktober 2017 22:48 WIB
JAKARTA - Infeksi jamur vagina pernah dialami 75 persen wanita, minimal sekali seumur hidup. Sekitar 40 persen wanita bahkan pernah mengalami infeksi vagina akibat jamur berkali-kali.

Dilansir laman Boldsky, Jumat (13/10/2017), infeksi jamur vagina ditandai dengan rasa gatal, bau dan sakit saat bercinta. Selain itu, infeksi akibat jamur juga ditandai dengan adanya keputihan yang cukup tebal.

Infeksi vagina yang terjadi secara berulang-ulang disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya yaitu seks. Wanita yang rentan terhadap infeksi jamur biasanya akan terserang kembali saat mereka berhubungan seks dengan pasangan baru.

Infeksi ini disebabkan oleh ketidakseimbangan flora alami dalam vagina. Berhubungan dengan pasangan yang berbeda dapat menyebabkan flora vagina sulit menjaga keseimbangan, hal ini yang menyebabkan Anda terkena infeksi. Selain itu, ada beberapa hal lain yang dapat menyebabkan Anda terkena infeksi jamur berkali-kali.

1. Konsumsi antibiotik

Antibiotik dapat membunuh bakteri baik di vagina dan menghambat pertumbuhan bakteri baik. Konsultasikan dengan dokter jika Anda mengalami infeksi jamur saat mengonsumsi antibiotik.

2. Penggunaan celana dalam berbahan sintetis

Celana dalam berbahan sintetis dapat membuat daerah sekitar vagina menghasilkan keringat lebih banyak dan memicu jamur berkembang biak. Untuk menghindarinya, gunakan celana dalam berbahan katun agar vagina lebih mudah bernapas.

3. Pil KB

Gel, busa dan krim yang digunakan dalam kondom dapat membunuh bakteri sehat, sehingga memudahkan jamur untuk tumbuh dan menyebar di vagina. Selain itu, pil KB yang mengandung estrogen juga akan mempermudah jamur untuk tumbuh.

4. Penggunaan sabun dan obat pembersih vagina

Sabun dan obat pencuci vagina dapat mengganggu keseimbangan alami dan menyebabkan infeksi jamur. Inilah salah satu alasan utama infeksi jamur berulang.

5. Pengobatan yang salah

Terkadang infeksi jamur bisa kambuh jika pengobatan yang dipilih untuk mengatasi infeksi yang terjadi sebelumnya tidak efektif untuk mengatasi jamur penyebab infeksi tersebut.

Jika perkembangan jamur sudah resisten terhadap obat, hal ini akan semakin menyulitkan pengobatan dan infeksi bisa semakin memburuk.***

Editor:hasan b
Sumber:liputan6.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77