Pria Ini Nikahi Tunangannya yang Ketahuan Selingkuh, Namun Lakukan Hal Mengejutkan Saat Pesta

Dilansir Zaobao via Worldofbuzz, Zhuo menceritakan kasus penyelidikan yang ia anggap paling epik sejauh kariernya sebagai detektif. Pada saat itu, jasa Zhuo disewa oleh seorang pengusaha kaya asal Singapura. Pria tersebut ingin menyelidiki tunangannya sebelum pernikahan mereka.

Akhirnya, pengusaha ini meminta Zhuo melakukan investigasi dan mengikuti tunangan si pria selama 1,5 bulan. Awalnya, Zhuo melihat hal yang normal dalam kehidupan si perempuan.

Melihat tak ada aktivitas mencurigakan, Zhuo pun melaporkan bahwa semuanya baik-baik saja.

Tapi, di minggu berikutnya, tunangan si pengusaha mulai menunjukkan sifat aslinya. Perempuan tersebut ketahuan berselingkuh dari calon suaminya sendiri.

Ternyata, calon pengantin ini berkencan dengan pria lain. Tak tanggung-tanggung, keduanya bahkan berjanji untuk bertemu di hotel.

Zhuo pun berhasil merekam video tersebut. ''Mereka menuju ke kamar bersama, tapi satu di antaranya pergi duluan sebelum yang lain. Tapi, keduanya keluar dari kamar yang sama,'' ungkap Zhuo.

Detektif ini segera menyerahkan bukti video pada si pengusaha. Awalnya, Zhuo mengira ia akan membatalkan pernikahannya meski gedung memang sudah dipesan.

Namun, dugaan Zhuo salah. Ia kaget saat menerima telepon dari si pengusaha yang mengundangnya ke pernikahannya. Zhuo pun memutuskan untuk darang. Ia kembali mengingat kejadian tak terduga yang terjadi di sana.

''Saat makan malam pernikahan, mereka memutar video kilas balik kisah cinta pasangan pengantin ini,'' jelas Zhuo.

Tapi, di tengah-tengah video tersebut muncul hal mengerikan. Di sela-sela video manis tersebut, tiba-tiba si pengantin pria memutar bukti video perselingkuhan sang kekasih di depan semua tamu yang hadir.

''Si pengantin wanita sangat malu dan merasa dilecehkan saat ia melihat video tersebut hingga pergi melarikan diri,'' ungkap Zhuo.

Akhirnya, pernikahan tersebut dibatalkan. Sungguh kisah yang mirip film drama yang menyakitkan.

Zhuo menjelaskan bahwa 70% kasusnya adalah kasus perselingkuhan. Namun, kasus ini adalah satu dari banyak kasus yang Zhuo ingat.

Zhuo mengaku bahwa ia akan selalu memastikan untuk mendapat bukti perselingkuhan seseorang.

Ia kemudian akan mengirimkan bukti itu pada kliennya agar mereka bisa memutuskan tindakan yang harus dilakukan selanjutnya.***