Mitra Kukar vs Semen Padang: Adu Cepat Pemain Sayap

JAKARTA - Semen Padang dan Mitra Kukar kembali bertemu untuk ketiga kalinya di ajang Piala Jenderal Sudirman. Pertemuan kali ini lebih bergengsi bila dibandingkan dua pertemuan sebelum hal ini dikarenakan keduanya akan saling baku hantam untuk merebut gelar perdana Piala Jenderal Sudirman di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (24/1/2016) malam. Selain itu laga ini juga jadi pembuktian siapa yang terbaik dua pelatih asal Minang. 

Pertemuan pertama, Jafri Sastra mampu unggul dimana laga penyisihan grup C di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, 23 November 2015, Mitra Kukar menang 5-4 melalui adu penalti, setelah bermain imbang 0-0.

Pembalasan setimpal diberikan Nilmaizar ketika kedua tim bertemu lagi di grup D babak delapan besar, 15 Desember 2015, di Stadion Manahan Solo. Semen Padang mengungguli Mitra Kukar 2-1 melalui gol Vendry Mofu dan Irsyad Maulana. Mitra Kukar hanya bisa memperkecil kedudukan lewat gol bunuh diri Mahamadou Alhadji di pengujung laga.

Dengan skor sementara 1-1 antara kedua pelatih, maka laga final di SUGBK akan menjadi penentuan trilogi dua pelatih ini. Sulit untuk menebak atau memprediksi siapa yang akan menang kali ini.

Kedua tim juga pincang mengingat mereka harus kehilangan pemain andalannya di laga ini. Di kubu Semen padang kehilang Hendra Adi Bayaw dan Satrio Syam akibat akumulasi kartu merah. Nil mengatakan Rudi disiapkan untuk menggantikan posisi Bayauw. Sedangkan Novan Setya akan menggantikan Satrio Syam.

Rudi dikenal pemain yang lincah jika berada di pertahanan lawan. Selain lincah, Rudi juga mempunyai tendangan yang keras. Buktinya Rudi mampu mencetak gol melalui sepakan keras saat menghadapi Pusamania Borneo FC. Sedangkan Novan Setya mempunyai tipikal permainan yang tangguh di lini pertahanan Semen Padang.

Mitra Kukar kehilangan dua pilar yakni Abdul Gamal dan Bayu Pradana. Pelatih Mitra Kukar Jafri Sastra mengatakan telah memiliki beberapa opsi untuk posisi yang ditinggal Abdul Gamal. Di antaranya Syahrizal, Faizal Rizal, dan Noval Fandianur. Sedangkan lini tengah yang ditinggal Bayu Pradana akan digantikan Syakir dan Hendra.

Kunci pertandingan ini akan ditentukan oleh tim yang mampu menguasai sisi sayap. Sebagaimana yang selama ini terjadi, ciri khas kedua tim ini selalu mengandalkan serangan lewat winger-winger cepat yang ada. Pada kondisi seperti inilah Semen Padang akan sangat kehilangan sosok Hendra Bayauw.

Sementara itu, Mitra Kukar memiliki stok yang berlebih pada posisi ini. Selain Septian David dan Defri Rizky yang biasanya bermain reguler, Jafri Sastra juga bisa memainkan Yogi Rahadian dan Dinan Javier sebagai supersup.

Susunan Pemain
Mitra Kukar (4-2-3-1): Shahar Ginanjar (gk); Zulkifli, Arthur Cunha da Rocha, Yanto Basna, Michael Orah; Rizky Pellu, Hendra Ridwan; Rodrigo dos Santos, David Maulana, Defri Rizky; Patrick dos Santos.

Semen Padang (4-4-2): Jandia Eka Putra; Hengki Ardiles, Mohamadou Alhaji, Hamdi Ramdan, Novan Sasongko; Yu Hyon Koo, Vendru Mofu, Leo Guntara , Adi Nugroho; M. Nur Iskandar, James Koko Lomel.

Lima Pertandingan Terakhir Semen Padang:
16/01/16 Semen Padang 2 – 0 PBFC
09/01/16 PBFC 2 - Semen Padang
20/12/15 Persija 2 – 2 Semen Padang
15/12/15 Semen Padang 2 -1 Mitra Kukar
12/12/15 PS TNI 1 – 2 Semen Padang

Lima Pertandingan Terakhir Mitra Kukar :
10/01/16 Arema Cronus 2 – 1 Mitra Kukar
09/01/16 Mitra Kukar 2 – 1 Arema Cronus
20/12/15 PS TNI 1 – 3 Mitra Kukar
15/12/15 Semen Padang 2 – 1 Mitra Kukar
12/12/15 Mitra Kukar 3 – 1 Persija

Head to Head Semen Padang vs Mitra Kukar:
15/12/15 Semen Padang 2 – 1 Mitra Kukar
23/11/15 Mitra Kukar 0 - 0 Semen Padang
16/02/09 Mitra Kukar 1 – 0 Semen Padang
13/11/08 Semen Padang 2 – 0 Mitra Kukar