Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
Umum
23 jam yang lalu
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
2
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
Umum
23 jam yang lalu
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Olahraga

Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0

Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
Pasangan ganda Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardiant. (PBSI)
Sabtu, 04 Mei 2024 20:34 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Pasangan ganda Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menambah keunggulan Tim Putra Bulutangkis Indonesia 2-0 setelah meraih kemenangan atas pasangan Chinese Taipei, Lee/Wang pada laga semifinal Turnamen Bulutangkis Piala Thomas 2024.

Bermain di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, Sabtu (4/5/2024), Fajar/Rian harus bekerja keras untuk menaklukkan Lee/Wang dalam pertarungan rubber game dengan skor 16-21, 21-19, 21-18.

"Alhamdulillah bisa bermain dengan lancar dan tanpa cedera, bersyukur juga menang dan memberikan poin kedua untuk Indonesia," kata Rian, panggilan karibnya usai pertandingan.

Meski menang Rian mengaku di gim pertama mereka banyak melakukan kesalahan menghadapi permainan Lee/Wang yang cukup bagus. "Mereka mempunyai drive dan speed yang luar biasa. Beberapa kali di gim pertama mereka sangat percaya diri dan nyaman dengan pola permainannya. Sementara kami kurang siap dan banyak melakukan kesalahan sendiri," ungkapnya.

Di gim kedua dan ketiga Fajar/Rian sudah menemukan permainan dan semangat mereka semakin terbakar adanya dukungan penonton. "Di gim kedua dan ketiga, dukungan tim di belakang sangat berarti. Itu membakar semangat dan menambah pede kami," tegasnya.

"Ya, memang di gim kedua dan ketiga kami memaksa untuk mengadu pola yang mereka terapkan. Kami banyak mengadu drive yang ternyata efektif untuk mendapatkan poin. Di gim pertama kami ragu-ragu untuk melakukan itu," timpal Fajar Alfian.

"Kami mau mengubah pola dengan bermain bertahan tapi saya rasa kurang cocok karena kondisi shuttlecock yang lumayan kencang. Lucky ball memang banyak didapatkan pasangan Chinese Taipei, sulit dikembalikan. Tapi kami tidak mau terlalu memikirkannya, fokus saja pada poin-poin berikutnya," tambahnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/